HukumSosial

Ini Kisah Mantan Isteri Petinggi Sunda Empire di Kota Serang

Sebut saja namanya Ratu, mantan istri Raden Ranggasasana, yang meminta identitasnya disembunyikan bercerita kisah masa lalunya saat hidup bersama dengan petinggi Sunda Empire.

Saat ditemui disebuah perumahan di daerah Cipocok, Kota Serang, Banten, dia mengaku awal bertemu dengan Rangga seperti terhipnotis. Rangga mengaku kepada Ratu bahwa dia berasal dari Brebes, Jawa Tengah (Jateng), dan mengaku seorang duda kepada Ratu.

“Tapi enggak ngerti saya juga, terkesima aja waktu itu. Batin saya kaya dikuasai, enggak ngerti saya, banyak diam saya. Dia datang ke sini, terus cerita dari Brebes. Kelahirannya Brebes,” kata Ratu, saat ditemui dikediamannya, disalah satu perumahan di Kecamatan Cipocok, Kota Serang, Banten, kemarin.

Di rumah serba putih bertingkat dua dan bagian sisi kanannya ada bagian rumah yang terlihat seperti baru selesai dibangun itu, Ratu bercerita kalau perkenalannya dengan Rangga dikisaran tahun 2012. Kemudian Rangga datang ke Kota Serang dan melamar Ratu saat itu juga.

Malam harinya, Rangga dan Ratu menikah sirih di Kota Serang, Banten. Namun usai menikah, petinggi Sunda Empire itu jarang tinggal bersama istrinya.

“Dia sering telephone, ngajak ketemuan, pas ketemu disini (Kota Serang) nikah. Siang ketemu, malem nikah sirih. Nikah legalnya 2013. Karena saya juga enggak mau pacaran, tapi saya juga enggak ngerti kenapa bisa begitu. Jarang ketemu, ketemu seminggu sekali, dua minggu sekali, sebulan sekali,” terangnya.

Karena tak kuat dengan perilaku suaminya yang di duga menyimpang dan tak jelas kehidupannya, Ratu pun menceraikan Rangga di tahun 2014. Kepada Ratu, Rangga mengaku pernah bekerja di DPR dan berstatus duda.

“Tahun 2013 sampai 2014 itu masalah, jadi saya proses (cerai), (Tahun) 2014 saya proses, terus saya tinggal. Terus tahun 2016 temen saya ngajak ngurus perceraiannya. Terus tahun 2017 saya nikah. Keluarganya banyak di Bekasi. Ngakunya duda, pernah kerja di DPR RI,” jelasnya. (Yandhi Deslatama)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button