Kali Mookervart yang menghubungkan Kali Angke dengan Cisadade di Kota Tangerang kini tengah dinormalisasi. Normallisasi dilakukan dengan membersihkan saluran air dan membuat ruang publik sepanjang 86 meter di Jalan Raya Lio Baru, Kecamatan Batuceper.
“Kawasan ini kumuh, sayang banget kalau tidak dimanfaatkan. Makanya Dinas PUPR segera melakukan pembenahan sekaligus menatanya menjadi ruang publik yang bisa jadi tempat bermain masyarakat,” ujar Agus Muslim, Kabid Operasional Pemeliharaann Dinas PUPR Kota Tangerang, Kamis (10/9/2020).
Masyarakat pun dapat segera memanfaatkan ruang publik, salah satunya untuk bersepeda. “Sekarang ini kan banyak masyarakat yang gemar bersepeda, nah lokasi ini bisa dijadikan alternatif untuk bersepeda yang aman dan nyaman,” tuturnya.
Penataan Kali Mookervart juga didukung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang. Kepala Bidang Pertamanan, Hendri Pratama mengatakan, tak hanya mempermanis ruang publik, pihaknya akan menaman tanaman ketahanan pangan guna mengedukasi dan membangun ekonomi masyarakat sekitar.
Baca:
- Banjir di Tangsel Disebabkan Tidak Berfungsi Drainase dan Anak Sungai
- Kapolres Serang: Pendangkalan Sungai dan Sampah Jadi Penyebab Banjir
“Nantinya di sini tidak diberi tanaman hias, melainkan tanaman ketahanan pangan yang hasilnya dapat dinikmati seluruh masyarakat. Untuk perawatannya akan melibatkan kelurahan dan warga sekitar,” ujarnya.
Selain Kali Mookevart, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga menormalisasi Sungai Cisadane di Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan akhir tahun 2019. Panjang suangai yang dinormalisasi mencapai 7,5 Km terdiri dari 5 Km di Kota Tangerang dan 2,5 Km di Kota Tangerang Selatan.
Dengan normalisasi lebar sungai jadi 100 meter di sisi hilir dan 80 meter di daerah perkotaan. Dengan pelebaran sungai Cisadane, diharapkan debit air pun bertambah.
Di luar normalisasi pada 7,50 kilometer yang sedang dikerjakan, saat ini sudah ada lahan yang dibebaskan seluas 5 hektare di Kota Tangerang. Namun, normalisasi dilakukan pada tahun anggaran 2020.
Normalisasi Kali Cisadane digarap oleh kontraktor PT Bumi Karsa. Nilai kontrak pekerjaan dengan anggaran tahun jamak ini mencapai Rp252,17 miliar. (Rivai Ikhfa)
