Jangan anggap remeh Virus Corona. Puskesmas Pulo Merak ditutup. Penyebabnya diduga 13 tenaga medis setempat dinyatakan positif Covid 19.
Penyebaran Covid 19 di Kota Cilegon merengsek ke dunia kesehatan, Puskesmas Pulo Merak beberapa hari ini ditutup dan Pelayanan masyarakat dialihkan ke puskesmas Grogol, Kota Cilegon.
Terkait penutupan itu, dibenarkan Pelaksana tugas Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon, Dana Sujaksani. Menurutnya, Penyebab ditutup nya Puskesmas tersebut, karena ada yang terkonfirmasi positif Covid 19.
“Jadi Puskesmas itu pelayanannya dialihkan ke Puskesmas Grogol, dikarenakan ada pegawai kesehatan positif Covid-19, yakni satu tenaga medis dan satu supir ambulan puskesmas,” ujar Dana.
Menurut Dana, pelayanan puskesmas itu sudah tutup sejak Selasa 27 Oktober 2020, dan pelayanan kesehatan sementara dialihkan ke Puskesmas Grogol.
Sayangnya, ketika akan dikonfirmasi mediabanten.com, pada Sabtu (31/10/2020), Kepala Puskesmas Pulo Merak, dr Isnayati belum bisa ditemui.
Sementara informasi yang didapat, pegawai medis yang oositif Covid-19, sudah 13 orang, dan salah satu adalah supir ambulans.
“Kalau sampai saat ini sudah 13 orang yang keluar hasil nya positif Covid-19. Awalnya nerinisial SR dan supir ambulan. Adapun pelayanan Puskesmas, dialihkan ke Puskesmas Grogol sejak Selasa (27/10/2020) lalu,” ujar sumber itu.
Informasi lebih lanjut, dikatakan akibat adanya penambahan ini, penutupan pelayanan puskesmas diperpanjang Penutupan Pelayanan hingga Sabtu (7/11/2020).
Hasil sementara, untuk pelaksanaan traking terhadap keluarga pasien yang saat ini sudah menjalani isolasi di Hotel Trans, non reaktif. (daeng yus)
