Ekonomi

Wings Air Buka Rute Baru Domestik Tasikmalaya-Solo

Wings Air, maskapai tergabung dalam Lion Air Group membuka rute baru domestik yang menghubungkan Solo melalui Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo (SOC) menuju Tasikmalaya dengan Bandar Udara Wiriadinata (TSY).

Rute ini efektif mulai Rabu, 28 Maret 2018. Wings Air akan terbang setiap harinya (daily flight) menggunakan pesawat tipe ATR 72-500/600 dengan jadwal keberangkatan dari Solo pada 11.25 WIB dan tiba di Tasikmalaya pukul 12.20 WIB. Penerbangan dari Tasikmalaya pukul 12.40 WIB, dan tiba di Solo pukul 13.40 WIB.

Tasikmalaya menjadi kota kedua setelah Bandung yang diterbangi Wings Air dari Solo. Layanan baru tersebut merupakan salah satu komitmen Wings Air dalam menyediakan pilihan transportasi, khususnya jalur udara kepada para wisatawan serta pebisnis dari dan ke Jawa Barat maupun Jawa Tengah.

Dengan terhubungnya kota Solo menuju kota Tasikmalaya, masyarakat mendapatkan nilai lebih kepada pelanggan dan masyarakat, yaitu merasakan perjalanan udara berdurasi lebih singkat hanya sekitar 60 menit jika dibandingkan melalui jalur darat yang dapat memakan waktu kurang lebih 9 jam, serta dengan biaya yang lebih efisien hanya sekitar Rp 400.000.

Baca: Ultah Ke-5, Malindo Air Tawarkan 5 Juta Tiket Dengan Harga Promo

Capt. Redi Irawan, Operations Director of Wings Air dalam siaran pers Humas Lion Air Group yang diterima MediaBanten.Com, Jumat (23/3/2018) mengatakan, Wings Air senantiasa menghadirkan layanan penerbangan yang menghubungkan antarkota dan setingkat kabupaten untuk memberikan akses cepat bago mobilitas pelanggan dan barang. Pembukaan rute Solo ke Tasikmalaya merupakan jawaban dari tingginya permintaan masyarakat dalam bepergian.

Di Tasikmalaya pengembangan rute menuju Solo sebagai bentuk ekspansi Wings Air setelah menghubungkan Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma. Tonggak sejarah tersebut menjadi momen perdana beroperasinya Bandar Udara Wiriadinata dalam mendukung operasional penerbangan sipil.

Menurut Capt. Redi, tersedianya rute Solo menuju Tasikmalaya semakin memperkuat jaringan konektivitas penerbangan intra Jawa, serta menawarkan penerbangan lanjutan (connecting flight)  kota di Indonesia dari Surakarta menuju Cengkareng, Denpasar, Palangkaraya, Lombok, Surabaya, Bandung, Lampung, Banjarmasin, Makassar dan Palembang, serta penerbangan menuju tanah suci menuju Madinah.

Lion Air Group telah berkomitmen dalam memperkuat konektivitas berdasarkan kondisi geografis dan demogrrafis yang ditawarkan oleh kedua kota tersebut, menjadikan sebagai salah satu destinasi favorit wisatawan Indonesia.

Bagi pelanggan yang berdomisili di Surakarta dan sekitar, bisa manfaatkan penawaran harga spesial dari Wings Air untuk menjelajahi Tasikmalaya. Konon, salah satu daya pikat Tasikmalaya dijuluki Delhi van Java, karena topografi geografisnya berbukit-bukit. Selain itu, Pantai Sindangkerta menyimpan keindahan juga menjadi habitat penyu hijau langka. Keramahan dan kesederhanaan masyarakat lokal Kampung Naga telah mengundang untuk ditelusuri.

Bagi warga Tasikmalaya, terhubungnya menuju Solo akan semakin memperluas jangkauan menuju berbagai destinasi domestik lainnya. Lion Air Group telah menetapkan Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo sebagai penghubung maskapai Lion Air Group yaitu Lion Air, Wings Air dan Batik Air.

Solo atau Surakarta terletak 60 km dari Yogyakarta memiliki banyak destinasi juga merupakan tujuan populer bagi wisatawan, antara lain tujuan pendidikan, wisata budaya, sejarah, religi dan surga belanja produk lokal. Pasar Gede berarsitektur unik dan terkenal sebagai pasar tradisional terbesar di wilayah Solo. Pasar Klewer sangat kental sentra batik serta Pasar Triwindhu mengkhususkan penjualan benda antik.

Selain memberikan kemudahan akses bagi warga Solo, Tasikmalaya dan sekitarnya, rute baru ini dinilai mampu mendukung pertumbuhan ekonomi masing – masing daerah sejalan pengembangan sektor pariwisata dan perdagangan dalam berbagai industri karena adanya akses yang terbuka setiap harinya.

Saat ini Wings Air telah beroperasi di 107 bandar udara komersial. Untuk jairngan regional melayani Kuching dan Miri, Sarawak, Malaysia. Frekuensi penerbangan mencapai lebih dari 353 setiap hari. Operasional Wings Air diperkuat dengan 54 unit pesawat tipe ATR 72-500 dan ATR 72-600. Pada tahun ini, perseroan akan mendatangkan empat pesawat baru guna mempercepat strategi bisnis.

Sebagai informasi tambahan, Wings Air pada 25 Maret 2018 akan membuka rute baru  dari Semarang menuju Lombok pergi pulang (PP) yang juga akan dilayani setiap hari  sebagai penerbangan regular. (Siaran Pers Humas Lion Air Group)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button