Satu orang dilaporkan menderita luka ringan dalam insiden kebakaran mobil pick up di Tol Jakarta-Tangerang, tepatnya di lintas Kilometer (KM) 37, Balaraja Barat pada Senin pagi.
Kepala Bidang Pemadam dan Penyelamatan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Agun Guntara mengatakan bahwa satu korban dalam peristiwa kebakaran mobil itu dialami oleh pengemudi mobil Yandi Suryandi (32), dengan mengalami luka bakar ringan pada bagian tubuhnya.
“Ada satu orang luka bakar ringan yakni pengemudi mobil Yadi Suryadi warga Kampung Barat Tengah, Desa Carenang, Kabupaten Serang,” ucap Agun di Tangerang, Senin (2/12/2024).
Ia mengatakan pada kejadian kebakaran mobil tersebut korban telah berhasil dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit terdekat sebagai langkah penanganan.
Dia mengungkapkan kejadian kecelakaan lalulintas yang dialami kendaraan pick up ini terjadi pada Senin sekitar pukul 06:50 WIB. Awal mulanya ketika sebuah mobil bus menyalip dari kiri ke sebelah kanan jalan.
“Namun, ekor mobil bus menyenggol depan mobil pic up dan terjadilah kecelakaan hingga mobil terbalik dan akhirnya mengeluarkan percikan api kemudian terbakar,” terangnya.
Kendati demikian, atas kejadian itu mengakibatkan mobil pick up mengeluarkan percikan api dan kemudian membakar permukaan mobil tersebut.
Agun mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk menangani kasus kecelakaan lalulintas yang melibatkan dua mobil itu.
“Dalam penanganan kebakaran kendaraan itu, kami mengerahkan anggota pos Balaraja langsung meluncur untuk menangani musibah tersebut,” ujarnya.
Hingga siang ini, tambah dia, kendaraan hingga korban sudah dapat ditangani dan tempat kejadian perkara dengan aman dan terkendali.
Sebelumnya, diduga akibat korsleting listrik, peternakan ayam potong di Kampung Sema, Desa Koper, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, rata dengan tanah setelah diamuk si jago merah, Sabtu 26 Oktober 2024 (Baca: Kandang Peternakan Ayam di Cikande Ludes Karena Kebakaran).
Meski kandang dalam kondisi kosong tanpa ayam, namun pemilik peternakan bernama H Rasidi mengalami kerugian hingga mencapai Rp 100 juta. Personel Polsek Cikande memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut.
“Saat kebakaran terjadi, tidak ada ayam dalam kandang,” kata Kapolsek Cikande, Kompol Andri Surya Kurniawan. (Azmi Syamsul Ma’arif – LKBN Antara)
Editor Iman NR
