Anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (Program MBG) dan Program Sekolah Gratis telah dianggarkan mencapai Rp450 miliar.
Hal itu diungkap oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Banten, Tabrani ketika dikonfirmasi oleh awak media, Senin (13/1/2025).
Tabrani merinci untuk nilai program Makan Bergizi Gratis sebesar Rp311 miliar dan Program Sekolah Gratis sekitar Rp114 miliar.
“Kalau kita hitung – hitung hampir sekitar Rp450 miliaran lebih tambahannya itu untuk program MBG dan sekolah gratis,” katanya.
Dalam mengimplementasikan program Sekolah Gratis, Tabrani menjelaskan bahwa seluruh murid kelas 10 di Banten pada Juli tahun ajaran 2025 akan menerima program ini.
Mengenai teknisnya masih dilakukan dan proses kajian apakah berbasis siswa maupun berbasis operasional.
Disamping anggarn program Sekolah Gratis, kata Kepala Disdikbud, kedepannya akan difokuskan untuk sekolah swasta.
Tentunya hal tersebut dengan tujuan untuk memenuhi janji kampanye Gubernur Terpilih Banten Andra Soni untuk hadir di tengah masyarakat.
“Jangan sampai nanti ada anak yang ingin sekolah, jadi tidak ada urusan karena mengurus biayanya,” jelasnya.
Dijelaskan Tabrani, anggaran tersebut sudah termasuk dalam anggaran belanja Disdikbud sebesar Rp3,7 triliun.
Perlu diketahui, anggaran belanja tersebut ialah yang tebesar daripada Seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Provinsi Banten yang tertuang dalam Perjanjian Kinerja dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun anggaran 2025.
Selain itu, Tabrani menegaskan anggaran besar ini sudah termasuk untuk memenuhi belanja pegawai, mulai dari untuk internal dinas, cabang dinas, guru PNS pada 265 sekolah SMA/SMK yang menjadi tanggung jawabnya.
Ketika di tanya soal adanya anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah pusat yang sudah ada di sekolah negeri maupun swasta di Provinsi Banten, hingga gaji guru honorer yang nantinya akan diangkat menjadi PPPK Guru.
Editor: Abdul Hadi
