Ketua Indonesia eSport Association (IeSPA) Jawa Barat, Febrian menyatakan akan menggelar turnament eSport dengan tema Hero School dan Cosplay Competition pada 3 Nopember 2024 di Alun-Alun Kota Serang.
“Iya, tanggal 3 Nopember 2024, kami menggelar turnamen MLBB, eFootball dan Tekken di Alun-Alun Kota Serang. Sasaran peserta dari pelajar, terutama SMA dan SMK se-Banten. Minimal 32 sekolah untuk eSport MLBB,” kata Febrian.
Sedangkan untuk MLBB 1by1, eFootball dan Tekken terbuka untuk umum. Peserta bisa dari pelajar, mahasiswa atau masyarakat umum. Selain kompetisi eSport, di saat yang sama, digelar juga kompetisi Cosplay.
“Cosplay sudah masuk ekonomi kreatif bidang fashion. Peserta Cosplay harus berkreasi bagaimana caranya, pakaiannya mirip dengan tokoh film anime atau game. Enggak gampang juga, soalnya tidak dijual dipasaran, harus bikin sendiri. Di sini unsur kreatifnya,” ungkap Febrian.
Event Hero School dan Cosplay Competition ini akan ditutup dengan gelaran konser dari Tiara Andini, Vagetoz dan Pitu Band. Event merupakan kerjasama IeSPA Jawa Barat, IeSPA Banten dan Indonsat 3.
Khusus Iespa Banten memilik catatan prestasi tersendiri. Terakhir, Tim PUBG IeSPA Banten akhirnya menduduki peringkat 3 di Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VII di Bandung (2-9/7). Sedangkan peringkat pertama diduduki IeSPA Jambi. Kedua Sumatera Barat (Baca: Tim PUBG IESPA Banten Duduki Ke-3 di Fornas VII Bandung).
“Sebenarnya bisa peringkat 1. Karena di map ketiga, Banten dapat Chicken Dinner. Map kedua, urutan kedua. Sehingga memimpin klasemen sementara. Sayangnya, di map terakhir, tim IeSPA Banten kena sergap. Ambush kata gamer mah. 3 dari 4 pemain mati,” kata Ketua IeSPA Banten, Ucu Nur Arief Jauhar.
Sementara di cabang olahraga (cabor) MLBB, IeSPA Banten hanya menduduki peringkat 4. Setelah dikalahkan Provinsi Kaltim di Semi Final.
“Di babak penyisihan, kami mengalahkan Riau 2-0. Lalu menyingkirkan tuan rumah Jawa Barat dengan skore 2-1. Sayangnya dihentikan Bali 0-2,” ujar Ucu
Dengan tersisa 1 pemain, tim PUBG IeSPA Banten terpaksa nyari selamat. Mengamankan rangking. Sayang hanya dapat diurutan 7. Sementara Jambi yang mendapatkan Chicken Dinner di map terakhir, poinnya langsung melampaui provinsi lain. Secara kumulatif, duduk di peringkat pertama (Ucu Nur Arif Jauhar)
