Pemkot Tangerang Bangun Kolam Retensi Atasi Banjir Tol Tangerang – Merak
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Banten, segera merealisasikan pembangunan kolam retensi atau embung yang berlokasi di perbatasan Uwung Jaya dan Jatiuwung sebagai solusi mengatasi banjir di jalan tol Tangerang-Merak akibat luapan Kali Sabi.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni di Tangerang, Kamis (17/7/2025), mengatakan kolam retensi itu untuk menampung limpasan aliran Kali Sabi saat intensitas hujan tinggi.
“Dua pekan lalu banjir di tol karena ada limpasan dari Kali Sabi. Oleh karena itu, sekarang kita siapkan kolam retensi sebagai penampungan air agar tak melimpas lagi,” ujarnya.
Taufik mengatakan penanganan banjir di jalan tol Tangerang-Merak yang merupakan objek vital nasional dilaksanakan bersama dengan Pemprov Banten dan pemerintah pusat.
“Kami sudah laporkan pada forum koordinasi bersama pemerintah pusat dan provinsi sebelumnya terkait banjir di kawasan tol Tangerang-Merak. Kali Sabi akan menjadi prioritas bersama, sedang dalam proses studi lanjutan, diharapkan segera ada penanganan yang lebih permanen ke depan,” ujarnya.
Selain itu, Pemkot Tangerang juga berharap proses koordinasi bersama pemerintah pusat, provinsi, dan beberapa pihak lainnya dapat berjalan lancar.
“Sehingga solusi jangka panjang penanggulangan banjir di Kota Tangerang termasuk yang berdampak ke jalan tol dapat berjalan maksimal,” ujarnya.
Senior Manager Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad Ginanjar Bekti mengungkapkan bahwa banjir yang menggenangi tol Jakarta-Tangerang di kilometer (KM) 24 pada Sabtu (28/6) sore, akibat luapan kali Sabi Tangerang.
“Akibat luapan air dari aliran Kali Sabi tersebut, arus lalu lintas di tol Jakarta-Merak tepatnya di KM 24 arah Bitung, Tangerang mengalami kepadatan cukup parah,” ujarnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang membangun lima kolam penampungan air atau embung sebagai solusi penanganan masalah banjir di daerah ini (Baca: Pemkab Tangerang Bangun 5 Kolam Embung Untuk Solusi Banjir).
Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid di Tangerang, Senin (30/6/2025) mengatakan bahwa dari lima embung/polder yang disiapkan sebagai tampungan air itu, di antaranya terdapat dua kolam retensi yang kini dalam proses pengerjaan yakni embung Cibadak di Kecamatan Cikupa dan Embung Sudirman di Kecamatan Tigaraksa.
“Pada pertengahan Juni 2025 kami telah melakukan peletakan batu pertama pembangunan Polder Cibadak, dan pembangunan polder dan tandon menjadi solusi jangka panjang dalam penanganan banjir,” katanya pula. (Pewarta : Achmad Irfan – LKBN Antara)








