Kesehatan

Pj Bupati Tangerang janji Fasilitas RSUD Pakuhaji Akan Dilengkapi

Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Andi Ony Prihartono janji akan menambahkan sejumlah sarana dan prasarana (Sarpras) RSUD Pakuhaji. Namun dia meminta, agar menejemen RSUD yang berada di Kabupaten Tangerang itu berbenah dalam meningkatkan layanannya kepada warga.

Demikian dikemukakan Andi Ony Prihartono, Pj Bupati Tangerang dalam apel Hari Ulang Tahun (HUT) RSUD Pakuhaji ke-6 yang digelar di halaman RSUD, Kabupaten Tangerang, Rabu, (31/01/2024).

Segenap tim RSUD Pakuhaji, saya minta terus berbenah untuk dapat meningkatkan kinerjanya dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat,” kata Andi.

Menurut Andi, seluruh jajaran serta pegawai rumah sakit daerah Pakuhaji harus menjaga semangat untuk dapat memberi pelayanan yang terbaik. Dengan demikian, sambung Andi, kepercayaan masyarakat terhadap kinerja RSUD Pakuhaji dipastikan akan meningkat.

“Di ulang tahun keenam ini, saya mengajak kepada seluruh keluarga besar RSU Pakuhaji untuk introspeksi diri, jaga kekompakan, saling membantu dan saling menunjang untuk kemajuan rumah sakit,” ujarnya.

Orang nomor satu ini menyatakan, Pemkab Tangerang akan berusaha memfasilitasi kelengkapan sarana dan prasarana yang diperlukan demi meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan dan serta fasilitas RSUD Pakuhaji.

Dia pun mengucapkan selamat seraya berterima kasih kepada seluruh keluarga besar rumah sakit atas segala dedikasi yang telah dilakukan.

Direktur RSUD Pakuhaji, dr Umie Kulsum mengatakan, pihaknya akan terus melakukan sejumlah inovasi dalam meningkatkan mutu layanan kepada warga.

Salah satunya, dengan membuat aksi perubahan yakni Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) yang terpadu melalui pengintegrasian layanan administrasi unit layanan di rumah sakit tersebut.

Kata Umie, semua sistem di rumah sakit sudah dihubungkan dengan BPJS agar dapat dengan mudah dilakukan pendataan secara realtime. Maka dengan diberlakukanya sistem tersebut, akan lebih mudah melakukan pengontrolan dan berperngaruh terhadap pencapaian penghasilan.

“Rumah sakit sudah menerapkan SIMRS dan dari kasir langsung bridging dengan BPJS, jadi tidak lagi pembayaran tunai untuk menghindari terjadinya frauds (penipuan) hal ini diterapkan berdasarkan pengalaman yang saya peroleh sebelumnya,” katanya. (Iqbal Kurnia)

Editor Iman NR

Iqbal Kurnia

SELENGKAPNYA
Back to top button