Polres Cilegon Rekayasa Lalin di Merak Saat Libur Panjang
Satlantas Polres Cilegon sudah mempersiapkan rekayasa arus lalu lintas menuju Pelabuhan Merak. Relayasa ini selama libur panjang Maulid Nabi. Libur panjang berlangsung sejak Rabu, 28 Oktober hingga Minggu, 01 November 2020.
Setidaknya ada tiga rambu yang digunakan pihak kepolisian dalam menentukan rekayasa arus lalu lintas menuju Pelabuhan Merak, di ujung barat Pulau Jawa itu.
Rambu hijau, kondisi kendaraan masih bisa masuk ke dalam pelabuhan. Kemudian rambu kuning jika terjadi antrian kendaraan hingga keluar pelabuhan.
Sedangkan rambu merah jika antrean kendaraan sudah mengular hingga ke Cikuasa Atas atau mendekati Gerbang Tol (GT) Merak.
Baca:
Jika ini terjadi, maka Jalan Cikuasa Atas akan menjadi kantung parkir, kemudian kendaraan yang keluar dari pelabuhan diarahkan melalui Jalan Cikuasa Bawah dan masuk ke GT Merak atau Cilegon Barat.
“Kita antisipasi tanggal 28 Oktober hari puncak long weekend perjalanan masyarakat menuju Sumatera, kita berfokus di ASDP Merak,” kata Kasatlantas Polres Cilegon, AKP Ali Rahman di kantornya.
Rekayasa lalin bagi Polres Cilegon bukan yang pertama. Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan oleh Polres Cilegon, jika terjadi kepadatan menuju wilayah Anyer dan sekitanya. Sistem one way atau satu arah akan berlaku situasional saat libur tahun baru.
Jika kendaraan banyak yang mengarah dari Kota Cilegon ke wilayah Anyer, maka akan diutamakan kendaraan yang akan masuk ke Anyer. Kemudian kendaraan yang akan keluar Anyer menuju Kota Cilegon, akan disekat di Hotel Mandalika. Begitupun sebaliknya.
“One way atau satu arah akan diberlakukan situasional. Tergantung kepadatan lalu lintas atau kendaraan mengarah kemana. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi arus lalu lintas yang stagnan atau macet total, yang penting roda kendaraan tetap berputar,” kata Kasatlantas Polres Cilegon, Ali Rahman, ditemui di Pasar Anyer, Kabupaten Serang, Banten, saat mengatur arus lalu lintas, Minggu (29/12/2019).
Dia berpesan agar wisatawan mengutamakan keselamatan dan tertib saat berkendara, tidak memacu kendaraannya secara berlebihan dan lebih banyak bersabar. Karena saat libur tahun baru, kendaraan pasti akan lebih padat dibandingkan hari biasanya.
“Kita himbau agar pengendara dan wisatawan, tertib berlalu lintas, utamakan keselamatan dan lebih bersabar. Percayakan pada kita (Polisi) untuk mengatur arus lalu lintas,” jelasnya. (Yandhi Deslatama)