Gubernur Banten Lantik Deden Jadi Sekda Provinsi Banten, Begini Profilnya
Gubernur Banten, Andra Soni melantik dan memimpin pengambilan sumpah Deden Apriandhi Hatrawan sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Kota Serang, Rabu (9/7/2025).
Pelantikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto Nomor 104 /TPA Tahun 2025.
Andra Soni menekankan, peran sekretaris daerah atau Sekda Provinsi Banten sangat penting dalam rangka sinkronisasi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dalam pencapaian tujuan dan sasaran agar dapat berjalan optimal.
“Khususnya sinergi dan kolaborasi implementasi Program Hasil Terbaik Cepat Bapak Presiden Prabowo Subianto,” tegasnya.
Andra Soni menambahkan, Sekda Provinsi Banten dapat memobilisasi dan mengoptimalkan program dan kegiatan dalam pencapaian target dan sasaran kinerja yang tertuang dalam dokumen perencanaan dan penganggaran.
“Dimana terdapat delapan Program Prioritas Pemerintah Provinsi Banten saat ini,” ungkapnya.
Program itu meliputi, lanjut Andra Soni, Banten Bagus yakni pembangunan infrastruktur jalan, transportasi, sumber daya air dan hunian layak.
Banten Sehat yang meliputi akses kesehatan bagi warga tanpa diskriminasi, Banten Cerdas yang meliputi Sekolah Gratis untuk SMA/ SMK/ MA.
Banten Kuat yakni zona ekonomi baru penguatan UMKM dan pemerataan ekonomi. Banten Indah yakni pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.
Banten Makmur yang meliputi ketahanan pangan yang berkelanjutan, Banten Ramah Investasi, kehidupan industri dan penyerapan tenaga kerja serta Banten Melayani yang meliputi tata kelola pemerintahan tidak korupsi dan sistem merit dalam birokrasi.
“Posisi sekretaris daerah memiliki peranan yang sangat menentukan dalam menangani isu-isu strategis yang memerlukan penanganan lintas sektoral, lembaga atau wilayah,” ungkap Andra Soni.
Karena itu, lanjutnya, sinergi serta hubungan kerja koordinatif dan fungsional internal perangkat daerah Pemerintah Provinsi Banten dengan perangkat pemerintah daerah kabupaten/ kota se-Provinsi Banten. Termasuk dengan instansi vertikal di Provinsi Banten.
“Sehingga dapat berjalan optimal dalam rangka mewujudkan berbagai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan dan penganggaran daerah,” pungkasnya.
Profil Deden
Deden Apriandhi lahir di Pandeglang tersebut lahir pada 28 April 1975 merupakan Putra dari Guru Besar sekaligus Ketua Umum Tjimande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir (TTKKDH) Provinsi Banten, H. Maman Rizal.
Setelah menempuh Pendidikan di SMAN 1 Kota Serang, Deden melanjutkan Pendidikan di STPDN, lulus pada Tahun 1999.
Deden mengawali karir birokrasi sebagai Kasubag Kerjasama Luar Negeri pada Biro Pemerintahan Provinsi Banten pada Tahun 2003.
Tahun 2007 Deden menjadi Kasie Sarana Eksplorasi pada Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten. Setahun kemudian Deden menjadi Kasie Penyaluran Minat dan Bakat Pemuda Pada Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten.
Kemudian pada tahun 2011, karir Deden merangkak naik menjadi Kabid Pemberdayaan dan Pengembangan Kepemimpinan Pemuda Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten.
Deden sempat bergeser pada posisi Kabid Sosial Budaya dan Kemasyarakatan pada Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Banten Tahun 2013.
Selang sembilan bulan kemudian Deden dipercaya sebagai Kepala Biro Pemerintahan Provinsi Banten, sebelum akhirnya Pada Tahun 2015 menjadi Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Protokol Provinsi Banten.
Berkat prestasi yang diukir setelah menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya 20 Tahun dari Presiden RI pada Tahun 2016, jenjang karir birokrasi Deden terus naik hingga akhirnya pada Tahun 2017 Deden dipercaya menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten.
Kemudian Deden dipercaya untuk menjadi Sekretaris DPRD Provinsi Banten. Dalam perjalananya, Dede juga menjadi Plh Sekda Provinsi Banten.
Jabatan lain yang pernah diprecayakan adalah sebagai Plt Kepala Kesbangpol Provinsi Banten dan Plt.Kepala Bapenda Provinsi Banten. (Iman NR)









