Walikota Serang Syafrudin mengungkapkan bahwa pihaknya akan menutup pasar royal selama 3 hari menjelang lebaran.
Syafrudin menyampaikan sudah diakukan pembahasan dan yang jadi poin pembahasan terkait antisipasi dengan pengamanan, parkir, dan rekayasa lalu lintas.
“Tadi juga dibahas kaitannya dengan pengamananya dan lain sebagainya di Pasar Royal ini, antisipasi parkir dan rekayasa lalu lintas karena parkir juga tahun kemarin terdapat kasus pungli, hal ini khawatir terulang kembali,” kata Walikota Serang.
Hal tersebut terungkap saat Pemerintah Kota (Pemkot) Serang menggelar rapat koordinasi bersama Forkopimda Kota Serang, Kepala OPD terkait dan jajaran lainnya di Ruang Kerja Walikota, Senin (17/4).
Mereka pun membahas antisipasi kenaikan harga dan ketersediaan bahan pokok jelang lebaran, penutupan pasar royal, pengamanan arus mudik, pengamanan malam takbiran, antisipasi keamanan rumah warga yang ditinggal mudik, dan lokasi pelaksanaan sholat Ied tingkat Kota Serang.
Beralih pada pengamanan arus mudik, Syafrudin mengatakan Pemkot Serang telah menyediakan pospam dan juga Pos Kesehatan yang tersebar di 9 titik.
“Pengamanan arus mudik atau Pospam di alternatif dan Pos Kesehatan, ini juga kita sudah ada di 9 titik Pospam yang dimana personelnya terdiri dari Satpol PP, Dishub, Organisasi Kemasyarakatan, PMI, BPBD, TNI – Polri, dan sebagainya,” tutur Syafrudin.
Selain itu, pengamanan malam takbir pun jadi perhatian Pemkot Serang untuk antisipasi terkait pengamana. Oleh sebab itu, Syafrudin menuturkan tidak ada larangan bagi masyarakat untuk rayakan malam takbir kendati terdapat perbedaan.
Editor: Abdul Hadi
