LPBI NU Apresiasi Jokowi Resmikan 3 Kolam Retensi di Bandung
Bandung – Ketua LPBI PBNU, Tubagus Ace Hasan Syadzily mengapresiasi peresmian 3 kolam retensi untuk pengendalian banjir di Kabupaten Bandung oleh Presiden RI, Joko Widodo atau Jokowi.
Ketiga kolam retensi adalah Andir, Cienteung, dan Floodway Cisangkuy. Selain kolam retensi, Jokowi dalam lawatannya ke Bandung kali ini juga meresmikan Flyover Kopo.
“Dengan peresmian ini, saya berkeyakinai bisa mengurangi 80 persen banjir yang selama ini kerapkali terjadi apabila hujan,” kata Tubagus Ace Hasan Syadzily, Ketua LPBI PBNU dalam rilis yang dikutip MediaBanten.Com, Selasa (7/3/2023).
Kang Ace, demikian sapaan akrabnya, yang turut dalam acara peresmian tersebut bersama Presiden Jokowi menegaskan penampungan air hujan tersebut bakal berdampak positif untuk pengendalian banjir, khususnya di wilayah Bandung.
“Selama ini, bencana banjir selalu terjadi di Kecamatan Baleendah, Dayeuhkolot, Bojongsoang dan Rancaekek serta kecamatan lainnya di Kabupaten Bandung, akibat meluapnya sungai Citarum,” paparnya.
Pembangunan beberapa waduk penampungan air hujan yang diresmikan Jokowi merupakan bagian dari penanganganan pengendalian banjir di hulu Kabupaten Bandung.
“Kolam retensi ini selain untuk pengendalian banjir, juga bisa dipergunakan untuk sarana hiburan masyarakat, tempat olahraga dan rekreasi pemancingan,” ujarnya.
Disebutkan, berbagai upaya telah dilakukan dalam mengatasi permasalahan banjir di Kabupaten Bandung dan sekitarnya selama ini.
Mulai dari Normalisasi Sungai Citarum, penghijauan di Hulu Sungai Citarum melalui program Citarum Harum, pembangunan sodetan dan kolam retensi, merupakan langkah yang tepat dalam mengatasi banjir di daerah yang dialiri sungai Citarum.
“Sebagai Pimpinan Komisi VIII DPR RI yang membidangi Penanggulangan Bencana dan Wakil Rakyat dari Kabupaten Bandung dan Bandung Barat serta sebagai Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana & Perubahan (LPBI) NU, saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan Kementerian PUPR, Pak Menteri Basuki Hadimulyono atas peresmian kolam retensi dan sodetan,” tuturnya. (Rilis LPBI NU)
Editor Iman NR