Polisi Masih Usut Penemuan Mayat di Pinggir Empang Sawah Luhur
Polisi dari Polresta Serang Kota masih mengusut penemuan mayat di pinggir empang dengan sejumlah luka di wajah di Kelurahan Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen, Kota Serang yang ditemukan Minggu (23/6/2024).
Diketahui, mayat itu bernama Angga (18 tahun), warga Badamussalam, Kelurahan Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen.
Ketika ditemukan kondisi korban terluka pada bagian wajah. Sekitar jarak 3 meter dari tubuh korban ditemukan motor Suzuki Satria A 5700 BF milik korban dalam posisi tenggelam di empang. Hingga saat ini penyebab kematian korban masih diselidiki personil Satreskrim Polresta Serang.
Kapolresta Serang, Kombes Sofwan Hermanto melalui Kasihumas Polresta Serang Ipda Raden M Maulani menjelaskan bahwa penemuan mayat Angga pertama kali ditemukan oleh Jonepi (62 tahun) pemilik empang yang sedang memungut sterofoam di pinggir empang yang lokasinya di pinggir jalan.
“Saksi Jonepi sedang memungut sterofoam di pinggir empang dan melihat tubuh korban tergeletak di bawah jalan beton yang kedalamanya hampir 1 meter dari permukaan jalan raya,” terang Kasihumas kepada Poskota.
Lebih lanjut dikatakan, melihat ada warga yang tergeletak, Jonepi tidak berani mendekat dan memberitahu rekannya bernama Sukri (60 tahun) yang kebetulan sedang membersihkan empang. Kemudian kedua warga ini datang ke lokasi dan memeriksa jasad korban.
“Setelah diperiksa ternyata, korban meninggal dunia. Kedua warga inipun menemukan sepeda motor yang nyaris tenggelam dalam empang. Penemuan itupun segera dilaporkan kepada petugas di Mapolsek Kasemen,” tutur Raden.
Setelah mendapat laporan, petugas polsek bersama Satreskrim dan Tim Forensik RS Bhayangkara segera mendatangi lokasi. Setelah dilakukan olah TKP jasad korban selanjutnya dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan medis.
“Pemeriksaan medis masih berlangsung dan kami belum dapat memberikan keterangan lebih dalam soal penyebab kematian. Nanti Kasatreskim yang menjelaskan,” tandasnya.
Sebelumnya, Baitil Uza (10 tahun) warga Kampung Sombeng, Desa Kaserangan, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang ditemukan tewas membusuk di Sungai Ciujung, Minggu (14/4/2024) setelah dilaporkan hilang sejak takbiran Idul Fitri Hijriyah (Baca: Dilaporkan Hilang, Bocah 10 Tahun Ditemukan Tewas Membusuk di Sungai Ciujung).
Saat ditemukan kondisi mayat dalam kondisi tewas membusuk. Penyebab kematian pelajar sekolah dasar ini belum diketahui. Untuk penyelidikan lebih lanjut, jasad korban dievakuasi ke RS Bhayangkara di Kota Serang.
Kapolsek Pontang, AKP Junaedi menjelaskan jasad korban ditemukan oleh warga setempat yang mencium bau busuk. Setelah ditelusuri, bau bangkai tersebut berasal dari jasad korban yang mengambang di pinggir sungai. (Yono)
Editor Iman NR