Qualcomm dikabarkan sedang mengembangkan chipset terbaru dengan nama Snapdragon 8cx Gen 4 dengan kode Hamoa yang akan menjadi pesaing M-Series atau M2 milik Apple.
Snapdragon 8cx Gen 5 mengusung prosesor 12 inti yang terdiri dari empat core efisiensi daya dan delapa core kinerja yang menawarkan kinerja terbaik dan hemat baterai.
Chipset tersebut akan menjadi prosesor terkuat yang dikembangkan Qualcomm. Namun, belum ada bocoran apakah Snapdragon 8cx Gen 4 akan menggunakan inti Oryon yang baru dibeli Qualcomm.
Chipset itu juga akan memiliki prosesor grafis Adreno 740 yang sama dengan Snapdragon 8 Gen 2.
Adreno 740 masih merupakan GPU yang kuat tetapi ketika digunakan di laptop Windows ketimbang di ponsel, batasannya mungkin mulai terlihat.
Perusahaan asal Amerikat tersebut, menjadi prosesor paling powerful yang ada di pasar sekarang.
Produk itu juga memiliki kemampuan dan performa untuk mengalahkan A17 Bionic milik Apple.
Dikutip dari GoldenReviewer, Selasa (24/1), reviewer tersebut telah menguji performa Snapdragon 8 Gen 2 milik Xiaomi 13.
Hasilnya, prosesor itu jauh lebih bertenaga dibandingkan adiknya Snapdragon 8 Gen 1 ataup Snapdragon 8+ Gen 1.
Kekuatan Core A715 Snapdragon 8 Gen 2 jauh lebih baik dibandingkan Core A71 yang ada di prosesor sebelumnya.
Snapdragon 8 Gen 2 memiliki performa signifikan ketimbang generasi sebelumnya, bahkan dianggap setara dengan A16 Bionic.
Berdasarkan kabar terbaru, pihak Apple mengatakan bahwa segera meluncurkan prosesor A17 Bionic tetapi prosesornya akan lebih fokus ke efisiensi baterai.
A17 Bionic diklaim membawa fabrikasi 3nm dan menyebabkan jika prosesor tersebut semakin boros lantaran mengonsumsi daya baterai 35 persen lebih tinggi. (Sumber: InfoKomputer)
Editor: Abdul Hadi
