Hingga Kamis (26/3/2020), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten merawat 14 pasien dalam pengawasan (PDP) Covid 19 atau Corona. RSUD ini sejak Rabu (25/3/2020) resmi diubah khusus menangani pasien corona, dan tidak menerima pasien umum.
Demikian dikemukakan dr Ati Pramudji, Kepala Dinas Kesehatan Banten kepada wartawan di Kota Serang.
RSUD Banten yang dijadikan rujukan penanganan Covid-19, rumah sakit hanya menerima pasien rujukan kategori PDP. RSUD Banten sejauh ini memprioritaskan penanganan pasien yang ada di wilayah. “Kami memprioritaskan rujukan dari RS di wilayah Banten,” ujarnya.
Ati mengatakan, untuk penanganan pasien, RSUD tidak melakukan swab atau pengambilan sampel lendir tenggorokan jika jika rumah sakit perujuk sudah melakukannya. Jika belum, RSUD akan melakukan swab untuk memastikan pasien apakah positif atau negatif terjangkit Corona.
Per hari Rabu, pasien positif Corona di Banten ada 50 pasien. 43 orang masih dirawat, 1 orang sembuh dan 6 meninggal dunia. Pasien PDP total berjumlah 180 orang dan 163 masih dala perawatan tim kesehatan. Sedangkan ODP total berjumlah 1.212 dan 1.094 orang masih dipantau oleh Dinas Kesehatan.
“Berdasarkan update hari ini pasien-pasien posititf ada di Tangerang Raya, sedangkan kabupaten kota lainnya belum ada,” katanya.
Direktur RSUD Banten, dr Danang membenarkan, rumah sakit daerah yang dipimpin sedang menangani 14 pasien dalam pengawasan (PDP) Covid 19. “Jumlahnya 14 seperti yang dikemukakan Ibu Kadinkes Banten. Mohon maaf, kami berkosentrasi untuk perawatan ini,” katanya. (IN Rosyadi)
