Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Berkah Pandeglang akan menaikan tarif air bersih mulai 1 April mendatang. Kenaikan itu dari Rp2.746 per m3 menjadi Rp4.057 per m3 atau naik sekitar Rp1.300 per m3.
Alasannya, tarif air tersebut sudah hampir 11 tahun tidak dinaikan. Padahal kebutuhan untuk biaya operasional dan perawatan semakin tinggi.
Demikian dikatakan Dirut Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Berkah Pandeglang, Euis Yuningsih, kemarin.
“Penghitungan tarif Perumdam sudah sesuai dengan Permendagri yang mengatur tentang tarif dasar air. Yang mana tarif sebelumnya senilai Rp 2.746 menjadi Rp 4.057 per kubiknya, penyesuaian tarif air bersih ini dikisaran Rp 1.300 perkubik,” ungkapnya.
Dirut Perumdam Tirta Berkah Pandeglang merinci, biaya yang besar itu antara lain untuk optimalisasi pelayanan terhadap pelanggan yang mengalami kebocoran pipa. Penggantian pipa 8 inch di Labuan yang 42 tahun belum diganti sepanjang 3 Km.
Biaya juga dibutuhkan untuk pipa Cikoromoy sudah 32 tahun belum diganti sepanjang 3 kilometer.
“Sekarang semua harga mengalami kenaikan mulai dari bahan kimia, BBM juga mempengaruhi, ATK, ditambah tarif PLN, dalam 3 bulan sekali mengalami kenaikan karena menggunakan tarif industri,” katanya.
Menurutnya, Bupati Pandeglang sudah menyepakati kenaikan tarif dasar air bersih itu dan sudah ditandatangani keputusan kenaikan tersebut.
Dia akan menyosialisasikan kenaikan tarif dasar air bersih tersebut melalui pemberitahuan kepada pelanggan saat membayar biaya langganan air bersih atau menyebarkan borsur.
Kepala Bagian Perencanaan Perumdam Tirta Berkah Pandeglang Muchsinin mengatakan, saluran ke pelanggan di Panimbang dan Pagelaran saat ini sudah difungsikan setelah 10 tahun tidak memasok air bersih ke kedua wilayah tersebut.
“Jadi dengan adanya pemisahan jaringan pipa tersebut maka adanya peningkatan pelayanan,” ungkapnya.
Dia membenarkan, pasokan air bersih ke daerah Pagelaran sebelumnya hanya mampu 5 jam. Saat ini pelayanan sudah bisa dilakukan selama 24 jam ke 500 pelanggan.
Muhsinin, bisa menambah sambungan baru untuk masyarakat yang ingin mengaktifkan kembali salurannya, dengan syarat-syarat yang sudah di tentukan.
“Ya silahkan untuk warga Pagelaran yang sudah ada jaringan per pipaan dengan Perumdam dan ingin mengaktifkan kembali baik itu Sambungan Langsung (SL) lama maupun Sambungan Langsung (SL) baru, kalau mau silahkan untuk diaktifkan kembali, yang dimana dengan syarat-syarat yang sudah ditentukan,” imbuhnya. (Reporter: M Hafidz / Editor: Iman NR)
