Soal Kasus Cacar Monyet, Dinkes Serang Sebut Belum Ditemukan
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang menyampaikan bahwa di daerahnya belum ditemukan adanya kasus cacar monyek atau monyet pox (Mpox).
Demikian yang disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Serang, Ratu Ani Nuraeni, Rabu (21/8/2024).
Ratu mengaku pihaknya belum menemukan adanya kasus cacar monyet meskipun Provinsi Banten dekat dengan Jakarta.
“Allahamdulilah, hingga saat ini kita belum menemukan adanya kasus cacar monyet di Kota Serang. kalau sudah ditemukan satu kasus saja udah bikin kejadian luar biasa (KLB-red) karena ini penyakit menular,” katanya.
Walaupun belum ditemukannya kasus tersebut, kata Ratu, pihaknya sudah menyiapkan langkah untuk mengantisipasi dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
“Jadi kita sudah melakukan pencegahan dengan menerapkan PHBS untuk tetap menjaga kondisi tubuh supaya terhindar dari berbagai penyakit salah satunya cacar monyet,” tuturnya.
Lebih lanjut, dia mengaku penyebab awal penyakit menular itu akibat hubungan seksual yang tidak normal seperti hubungan sesama jenis, mudah ditularkan melalui kontak langsung.
Dikatakan Ratu, seseorang bisa terinfeksi penyakit ini akan mengalami pembengakakan kelenjar getah bening, ruam merah yang menyakitkan, hingga mengalami demam.
“Kita juga perlu memahami bagaimana penularan terjadi melalui kontak erat. Yang terpenting adalah jika kita mengetahui ada anggota keluarga atau orang lain yang mengalami kelainan kulit yang dicurigai sebagai cacar monyet, segera bawa mereka untuk berobat. Jika tidak, ada risiko tinggi untuk menyebarkan atau menularkan virus kepada orang lain,” katanya.
Editor : Abdul Hadi