Beredar video Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Cilegon main band. Nampak dalam video tersebut, formasi Forkopimda Cilegon Band sedang menyanyikan lagu Ibu Pertiwi dengan latarbelakang Alun-Alun Kota Cilegon dengan vokalis Helldy Agustian, Walikota Cilegon.
Formasi Fokopimda Band terdiri dari Walikota Cilegon Helldy Agustian sebagai vokalis, Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono selaku pemain bass, Dandim Cilegon Letkol Inf Ageng Wahyu pada drum, Kejari Cilegon Elly Rahmati keyboard dan Ketua DPRD Cilegon Isro Miraj memainkan guitar.
Dalam video yang berdurasi sekitar 92 detik tersebut, Forkopimda Cilegon menyanyikan lagu Ibu Pertiwi dengan latar belakang alun-alun Cilegon dengan nuansa air mancur. Sang vokalis Walikota Cilegon Helldy Agustian, nampak menghayati benar lagu Ibu Pertiwi. Dengan suara yang khas, serak dan melengking, ia mengekspresikan lagu tersebut.
Walikota Cilegon Helldy Agustian ketika dikonfirmasi, Kamis (5/8/2021) membenarkan atas video klip yang beredar di medsos tersebut.
“Iya benar, tujuan video klip tersebut adalah yang pertama, secara nasional lagu itu tengah popular. Kami ingin mengilustrasikan kekompakan Forkopimda yang bersama-sama perang terhadap Covid-19 di Kota Cilegon,” katanya.
Dia mengatakan, segala macam perang terhadap Covid-19 saat ini tengah dilakukan seperti vaksinasi dan yang lainnya tergantung dari tugas masing-masing Forkopimda. Dan Wali Kota bernyanyi tugasnya mensyiarkan.
“Semua Forkopimda saling bahu-membahu untuk perang terhadap Covid-19. Dan hasilnya syukur alhamdullilah, saat ini Cilegon menjadi zona orange. Dan kami berharap bisa lebih atau turun ke zona hijau,”ujarnya.
Ia menambahkan, dengan lagu tersebut, Forkopimda menyampaikan kepada seluruh masyarakat Cilegon untuk perang terhadap Covid-19 dan selalu menjaga Prokoes dengan 5 M.
“Kami ingin ada lagu special, nanti musisi Cilegon bisa membuat lagu dan video klip, untuk disampaikan kepada masyarakat. Bahkan seluruh kegiatan perang terhadap covid-19,bisa jadi latar belakang lagu nanti,”tuturnya. (Reporter: Anto / Editor: Nizar)
