Ketua DPW Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid (BKPRMI) Provinsi Banten, Tb Khaerul Jaman mengapresiasi kegiatan Tadarus Khotmil Quran yang diinisiasi oleh LPPTKA Kota Serang.
Tb Haerul Jaman yang juga mantan Walikota Serang dua periode berharap, kegiatan keagamaan Tadarus Khotmil Qur’an harus lebih ditingkatkan pelaksanaannya dengab melibatkan para Ustadz/dzah yang ada di LPPTKA Kota Serang.
“Saya mengapresiasi kegiatan Tadarus Khotmil Quran remaja masjid ini. Ke depan acara seperti ini harus lebih ditingkatkan dengan melibatkan ustadz maupun ustadzah,” ungkap Tb Haerul Jaman saat menghadiri Tadarus Khotmil Qur’an di Masjid Al Furqon, Perumahan Taman Lopang Indah, Kota Serang, Jumat (14/4/2023) sore.
Khaerul Jaman yang juga anggota DPR RI juga berharap agar para Santri Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) se-Kota Serang dan orang tua santri juga dilibatkan sebagai sarana silaturahmi.
“Bila perlu libatkan juga para orangtua santri sebagai sarana silaturahim akbar Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) dikesempatan yg akan datang,” tandasnya.
Di tempat yang sama, Yoseph Hidayat selaku Penasehat LPPTKA mengatakan, bahwa Kegiatan Tadarus Khotmil Qur’an ini sangat baik, terlebih dilaksanakan di 10 hari terakhir Puasa Ramadhan.
Yoseph juga menyampaikan kepuasannya atas suksesnya kegiatan Tadarus Khotmil Qur’an yang juga dihadiri Ketua DPW BKPRMI Provinsi Banten, Khaerul Jaman. Iapun berharap kegiatan serupa mendatang lebih baik lagi dengan melibatkan banyak stakeholder.
“Kami berharap kegiatan Khotmil Qur’an dimasa datang lebih baik lagi dengan melibatkan stakeholder dan sponsor, sehingga kegiatannya bisa bisa dikemas dengan lebih baik lagi,” tegasnya.
Yoseph juga berharap kepada Ketua DPW BKPRMI Banten agar memperjuangkan nasib Ustadz dan Ustadzah yang mengajar di TKA/TPA dan TPQ se-Kota Serang bisa mendapatkan bantuan BOP atau Honor Bulanan dari Pemerintah Pemkot Serang sesuai kemampuan Anggaran Keuangan Pemerintah.
“Ustadz maupun Ustadzah saat ini hanya menerima honor Rp200 ribu/bulan. Kami berharap ada perhatian dari Walikota Serang, agar mendapatkan honor bulanan yang layak. Kalau di Kabupaten/Kota lainnya para Ustadz dan Ustadzah sudah menerima gaji/honor,” tandasnya. (Yono)
Editor Iman NR
