Andika: Banten Akan Miliki Klub Sepakbola Bernama Banten United
Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy mengatakan, pihaknya telah menyepakati memilih mantan pemain tim nasional asal Banten, Nasuha, untuk membidani kelahiran klub sepak bola di bawah pengelolaan Pemprov Banten, yang akan diberi nama Banten United.
Selain Nasuha, seorang pesepak bola kelahiran Serang yang mantan pemain Persib, Imam Riyadi, juga akan dilibatkan dalam membidani kelahiran klub sepak bola yang diharapkan bisa menjadi kebanggan daerah dan warga Banten tersebut. “Kami percaya di bawah asuhan kedua mantan pemain timnas yang salah satunya pernah dan masih jadi kebanggaan Banten ini, kita bisa memiliki klub sepak bola professional ke depannya,” kata Andika usai membuka Kejuaraan Sepakbola U-18 Piala Gubernur Banten yang digelar di Stadion Heroik, Grup I Kopassus, Kota Serang, belum lama ini.
Dikatakan Andika, kemajuan daerah salah satunya didorong oleh rasa memiliki dari warga terhadap daerahnya. Rasa memiliki yang mendorong kepada rasa tanggung jawab itu, kata Andika, salah satunya akan melekat pada jiwa setiap warga apabila daerahnya memiliki sebuah kebanggan. “Klub sepakbola adalah salah satu yang bisa menjadi kebanggaan bersama warga,” ujarnya.
Andika mengatakan, pembinaan atlet dan mendorong kemajuan dunia olahraga, kata Andika, pada era sekarang ini juga adalah sesuatu yang mutlak dilakukan. Andika mencontohkan, saat ini memiliki profesi sebagai pemain sepakbola professional sudah menjadi hal yang lazim ditemui di kalangan remaja di Indonesia. “Orangtua kita sekarang juga sudah tidak alergi kalau anaknya memilih menjadi pemain sepakbola, menjadi pemain band, dan bekerja di sejumlah profesi yang tersedia di bidang industry kreatif,” imbuhnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Banten Deden Apriandhi mengungkapkan, kejuaraan diikuti oleh 30 klub sepakbola U-18 dari 8 kabupaten/kota se-Banten. Selain memperebutkan Piala Gubernur bagi klubnya, bagi para pemainnya, kompetisi ini juga sekaligus ajang seleksi calon pemain klub Banten United. “Nanti dari ajang ini akan dipilih 25 orang yang akan kami bina menjadi pemain Banten United,” kata Deden.
Deden mengatakan, pembentukan Banten United melalui pembinaan 25 pemain terpilih dari turnamen tersebut akan dilakukan mulai tahun depan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Banten. “Kami sudah anggarkan untuk kepentingan tersebut pada APBD 2018,” ujarnya.
Deden menerangkan, Banten United pada tahap awal akan diikutkan dalam kompetisi di liga amatir sebelum akhirnya bisa diikutkan di liga professional mulai dari liga 3, liga 2 hingga ditargetkan bisa menjadi salah satu klub yang bisa berlaga di liga 1. “Semasih menjadi klub amatir tentu saja pengelolaannya masih bisa oleh pemerintah daerah melalui APBD. Setelah menjadi klub professional itu nanti akan kita bentuk pengelolaannya di luar pemerintah daerah tentu saja. Karena memang regulasinya begitu,” paparnya.
Nasuha adalah pemain timnas kelahiran Serang yang membawa timnas Indonesia melaju ke final Piala AFF pada tahun 2010. Namun siapa sangka, Piala AFF 2010 menjadi penampilan terakhirnya bersama timnas Indonesia di turnamen besar. Pada tahun 2011 kala bersama Persib, Muhammad Nasuha yang baru saja dibeli oleh Persib Bandung di musim 2011-2012 harus mengalami berbenturan dengan lawan yang membuat tulang rawan lutut kirinya pecah.
Pada 2014, Nasuha kembali menginjak lapangan hijau sepak bola dengan bergabung bersama klub divisi 1, Cilegon United. Adapun Imam Riyadi adalah pemain sepakbola professional yang pernah bermain untuk Persib pada tahun 1990-an. Sebelum menjadi pelatih Cilegon United, Imam adalah pelatih Perserang. (Adityawarman)