Asidewi Hadir di Banten, Fokus Pendampingan Desa Wisata
Tepat hari Pahlawan, Pengurus Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Desa Wisata Indonesia (DPD Asidewi) Banten dilantik di Warung NKRI Sawarna, Kabupaten Lebak, Rabu (10/11/2021). Pelantikan dihadiri wakil dari pemerintah daerah tokoh agama dan masyrakat.
Pelantikan pengurus di tingkat daerah ini merupakan yang ke-15 di provinsi. Di Banten, pengurus ini diketuai oleh Ram Arif.
Asidewi Banten fokus pada pengembangan desa wisata sebagai inkubator, kolaborator, agregrator dan akselerator desa wisata.
Ketua DPD Asidewi Banten, Rama Arif mengatakan, masalah yang sering timbul di desa adalah soal kekompakan, dukungan dan pendampingan.
Pemangku kepentingan di desa antara lain Pokdarwis (kelompok sadar wisata), pemerintah desa, BUMDes, dan masyarakat merupakan pelaku desa yang utama.
Payung hukum telah mendukung eksosistem di desa dengan adanya dukungan anggaran, peran tugas, dan fungsi saling mendukung tetapi kenapa masih saja muncul dinamika yang sering kali menjadi tantangan, hambatan, gangguan dan bahkan ancaman untuk menggagalkan potensi desa menjadi desa wisata.
“Ketika berjalan pun, posisi desa wisata dihadapkan pada keterbatasan baik anggaran dari APBN, APBD, dan APBDesa. Peran serta dan dukungan sektor swasta juga menjadi penting dengan berlandaskan aturan dan kearifan lokal,” katanya.
Pegiat desa wisata merupakan SDM penting sebagai pahlawan tanpa tanda jasa yang menjaga desanya, mengembangkan desanya, dan memajukan desanya.
Ram Arif menegaskan, Asidewi Banten menjadi inkubator untuk desa desa yang berpotensi menjadi desa wisata dan juga desa atau kampung wisata yang ingin naik kelas menjadi mandiri dan berkelanjutan.
Asidewi Banten juga akan melakukan kolaborasi dengan semua pihak termasuk organisasi di bidang kepariwisataan, aparatur, keamanan, Forum BUMDesa, pencipta paket wisata, wartawan media, dan sebagainya agar menjadi bagian terwujudnya desa wisata berkelanjutan serta tercapai 224 desa wisata di tahun 2024.
Asidewi Banten meyakini bahwa kerja kerja kolektif dan kesatuan langkah menghasilkan dampak sosial dan perubahan bagi desa desa dan kampung se Banten.
Di tengah pandemik ini, pariwisata harus menjadi solusi kebangkitan ekonomi di mulai dari desa atau kampung. Desa bangkit adalah kata lugas dan jelas bahwa dari desa untuk masyarakat desa sehingga terwujud harapan dan kebangkitan tersebut.
Alhamdulillah, ketua DPD Asidewi Banten yaitu Ram Ariff berkomitmen untuk ikut merencanakan dan mendampingi desa atau kampung se Banten.
Pada akhirnya, peran media dan wartawan adalah kemitraan strategis bagi keberhasilan pencapaian desa wisata. (Rilis DPD Asidewi Banten / Editor: Iman NR)