Juru Bicara Pemerintah Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto atau Yuri mempertanyakan asal data Wahidin Halim,Gubernur Banten yang mengumumkan 2 warganya positif COVID-19.
“Saya tidak dengar Gubernur Banten itu dapat data dari mana meriksanya karena kita tidak pernah menyampaikan data ini kepada gubernur. Data ini disampaikan ke Dinkes untuk kemudian dilakukan tracing,” kata Yuri di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (12/3/2020).
Yuri lalu memberi perandaian. Meski demikian, dia menegaskan pemerintah pusat tak pernah menyampaikan data pasien corona ke kepala daerah.
“Bisa saja bahwa misalnya ini, pasiennya ada di Jakarta, tetapi ternyata dia warga Tangerang gitu. Kan masuk Banten yang setiap hari mondar mandir di sini dan keluarganya di sana. Artinya bisa saja seperti itu,” jelas Yuri.
“Tetapi kita tidak pernah memberikan pada otoritas pemerintah karena…. Saya tidak tahu kalau beliau dapat data sendiri, terserah,” sebut Yuri.
Gubernur Banten, Wahidin Halim mengumumkan ada dua warganya yang positif virus Corona. Hal ini ia sampaikan di media sosial resmi milik Wahidin.
Dalam video berdurasi 1 menit 53 detik , Kamis (12/3/2020), Wahidin mengatakan, berdasarkan laporan dari tim kesehatan Provinsi Banten, ada dua orang yang positif Corona. Video tersebut diunggah Wahidin petang ini.
“Bahwa ada dua orang warga Banten yang positif terkena virus Corona. Mereka ini ada yang kebetulan baru saja melakukan perjalanan dari Malaysia,” kata Wahidin. (Rivai Rivai / IN Rosyadi)