ICN Banten Sukses Gelar Lomba Short Video Medsos Penataan Kota Serang
Influencer dan Content Creator Network (ICN) Banten bekerjasama dengan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Dinkopukmperindag) Kota Serang menggelar pengumuman short video medsos yang bertajuk “Ruang Riang Kota Serang“, di Pasar Lama Kota Serang, pada Rabu (6/3/2024) malam.
Perlombaan tersebut mengusung tema Penataan Kota Serang Menuju Kota Kreatif.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Dinkopukmperindag Kota Serang, Wahyu Nurjamil menyampaikan bahwa ide itu seperti virus karena sekali di keluarkan bisa mejangkit semua orang.
“Saya percaya bahwa ide itu seperti virus, sekali di keluarkan bisa mejangkit semua orang. Tentu kita tidak membayangkan Pasar Lama bisa berubah drastis. Bahwa sekarang masih ada kekurangan, iya kita akui,” ungkapnya.
Tetapi, Wahyu menjelaskan saat ini Pasar Lama Kota Serang bisa menjadi destinasi kuliner, baik untuk masyarakat Serang maupun luar Kota Serang.
Tak hanya itu, Wahyu Nurjamil juga menyampaikan kegiatan tersebut untuk memfasilitasi para konten kreator yang ada di Kota Serang untuk menampilkan produknya dalam video pendek terkait Pasar Lama Serang.
“Kita ingin memfasilitasi para konten kreator yang di lombakan dalam bentuk video terkait Pasar Lama, dan terkait apa yang diinginkan oleh masyarakat,” jelasnya.
Jumlah peserta lomba Ruang Rias Kota Serang, kata Wahyu Nurjamil, terdapat sekitar 50 peserta, dan hadiah juara pertama senilai Rp5 juta.
Wahyu Nurjamil mengungkapkan tujuan utama adanya perlombaan tersebut yaitu untuk memperkenalkan kuliner Pasar Lama Kota Serang.
“Dan, kita juga ingin memperkenalkan Kota Serang terkait penataan ruangnya yang sekarang kita sedang gencar perbaikan – perbaikan penataan ruang,” ungkap Wahyu Nurjamil.
Kemudian tujuan terakhir, kata Wahyu Nurjamil, untuk menampilkan masukan – masukan masyarakat terhadap pengelolaan Kota Serang di bawah naungan Pemkot Serang.
Tak lupa, Wahyu Nurjamil pun mengucapkan terimakasih kepada peserta yang sudah membuat video.
“Ini menjadi potret bahwa anak anak kreatif yang bisa menampilkan kreatifitasnya yang luar biasa, dan ini perlu dilibatkan sebagai corong informasi kepada publik,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua ICN Banten, Ovie atau kerap dikenal Rambo Banten lomba tersebut merupakan pancingan untuk memviralkan suatu destinasi wisata maupun kuliner di Provinsi Banten, khususnya Kota Serang.
“Menurut gue ini pancingan karena saat ini sudah masuk ke era digital 5.0. Jadi kita sebagai anak muda dan penerus yang ada di Kota Serang, kita harus memviralkan segala sesuatu yang menurut kita keren, salah satunya Pasar Lama Serang,” tuturnya.
Rambo Banten berharap pelaku kreatif harus tumbuh dan jangan malu untuk berkreator.
“ICN Banten berharap teman teman kreator jangan malu untuk berkreator, jangan malu! Ayo berkreator, kita punya kouta banyak, lu buktikan dengan bahasa, buktikan karakter – karakter sehingga bisa menjadi anak anak kreatif,” katanya.
“Jadi target gue, ICN Banten bertumbuh pesat, dan menjadi lebih kreatif wabilkhusus di Kota Serang, Provinsi Banten,” katanya menambahkan.
Sementara itu, Dava, juara 1 pemenang lomba Ruang Riang Kota Serang sangat senang, dan dia mengaku produksi video pendek tersebut hanya dilakukan dua jam syuting.
“Kita dua jam syuting, yang lama sih ngedit video selama tujuh jam. Terus kita terdiri dari tiga orang,” ucapnya.
Dava juga menyampaikan adanya perlombaan tersebut merupakan hal yang luar biasa.
“Luar biasa sih, menurut gue harus selalu diadain karena langkah awal untuk menjadi inovasi warga Serang khususnya anak – anak muda supaya lebih kreatif,” tuturnya.
Abdul Hadi