Polri dan TNI di Banten menggelar apel bersama pasukan operasi Mantap Brata 2019 di Alun-alun Barat, Kota Serang, Jumat (22/3/2019) pagi. Apel yang mengerahkan 9.000 personel ini untuk menyiapkan pasukan mengantisipasi kampanye rapat umum dan kampanye Pemilu 2019.
Apel gelar pasukan dipimpin Kapolda Banten, Irjen Pol Tomsi Tohir bersama Danrem 064/MY, Kolonel Inf Windiyatno dan dihadiri Gubernur Banten Wahidin Halim serta Ketua DPRD Banten, Ketua Pengadilan Tinggi Banten, Kajati Prov. Banten, Kepala BNNP Banten, Bupati Serang, Walikota Serang, Walikota Cilegon, Ketua KPU Banten, Ketua Bawaslu Banten, Dan Group 1 Kopassus Serang, Danyon Mandala Yudha Kostrad, Dan Gorda Serang, Dan Denpom Serang, Dan Lanal Banten, Dandim 0602 Serang, Dandim 0623 Cilegon, dan PJU Polda Banten, Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), perwakilan partai politik dan organisasi masyarakat (ormas) serta tokoh masyarakat di Banten.
Sedangkan untuk upacara hari ini, khusus di Kota Serang ada sekitar 4.000 personel yang terdiri dari 9 batalyon; 1 Batalyon Gabungan TNI (Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara), 1 Batalyon Gabungan POLRI (Brimob, Samapta dan Airud), 3 Batalyon Gabungan Personel Polda Banten (Itwasda, Biroops, Biro SDM, Biro Log, Biro Rena, Ditintelkam, Ditreskrimum, Ditreskrimsus, Ditresnarkoba, Dittahti, Ditlantas, Bidkeum, Ditsamapta, Yanma, Ditpropam, Bidkeu,Setum, SPKT, SPN, Ditbinmas, Biddokes, Ditpamobvit, Bidhumas, Bidtik) 1 Batalyon Polres serang Kota, 1 Batalyon Polres Serang Kabupaten, 1 Batalyon Polres Cilegon, 1 Batalyon Gabungan (Satpol PP, Satpam, Senkom, Pokdar Kamtibmas, Pramuka dan Ormas) dan 1 Batalyon Linmas.
Baca: Partai Demokrat Banten: Kinerja Gubernur Banten Tidak Memuaskan
Dalam sambutannya Kapolda Banten menjelaskan, Apel gelar pasukan ini diselenggarakan di seluruh jajaran dengan tujuan mengecek kesiapan personel, sarana dan prasarana sebelum diturunkan untuk pelaksanaan kegiatan pengamanan, Khususnya dalam hadapi Kampanye Rapat umum.
“Sinergitas Polda Banten dan TNI serta Forkopimda ini merupakan bentuk upaya guna memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat serta menciptakan situasi aman damai dan sejuk seperti yang didambakan oleh masyarakat. Sebab itu, bersama unsur penyelenggara pemilu KPU, Bawaslu, Timses, Pemprov dan Pemda di seluruh Kabupaten dan kota, kita laksanakan deklarasi Damai pemilu 2019, semua dilakukan untuk pemilu yang sukses dan penegakan pemilu yang profesional,” katanya.
“Adapun isi deklarasi ini yakni pertama senantiasa menjunjung tinggi Pancasila, undang undang dasar 1945, dan Bhineka Tunggal Ika dalam pelaksanaan Pemilu 2019. Mentaati semua ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Irjen Pol Tomsi Tohir. (Siaran Pers Humas Polda Banten)
