Stasiun Tanah Abang mulai dipadati oleh para pemudik, pada Jumat (12/4/2023). Meskipun H+2 lebaran Idul Fitri 1445 H, suasana tampak ramai namun tetap tertib mengikuti peraturan yang ada si Stasiun ini.
Berdasarkan pantauan Mediabanten.com, sejak pukul 13.00 WIB, para penumpang memadati peron kereta. Banyak penumpang yang membawa kardus yang berisikan makanan atau barang belanjaan, dan membawa tas serta koper.
Tak hanya itu, para calon penumpang berasal dari kalangan umur, baik lansia, dewasa hingga anak – anak. Uniknya, ada beberapa penumpang yang duduk lesehan di lantai menunggu kedatangan kereta.
Meskipun libur lebaran belum selesai, petugas keamanan setempat memprediksi puncak arus mudik yang menggunakan jalur kereta api jatuh pada Minggu (14/4/2024) mendatang.
Tak hanya itu, dia juga mengimbau para pemudik yang menggunakan jalur transportasi tersebut agar memperhatikan barang bawaan yang dibawa untuk mudik.
Hal tersebut dikarenakan agar tidak terjadi keadaan yang tidak diinginkan seperti kemalingan.
Untuk jurusan Tanah Abang – Rangkasbitung, dia menilai cukup padat namun tetap para pemudik mengikuti aturan yang ada.
“Ya padat mas, tapi allahamdulilah para pemudik yang menggunakan transportasi ini cukup tertib,” ucapnya.
Sementara itu, untuk jalur Tanah Abang – Rangkasbitung pada hari Jumat (12/4), terpantau banyak para pemudik yang tidak kebagian kursi.
Hal tersebut disampaikan oleh Annisa, yang menyebut dirinya tidak kebagian tempat duduk saat menggunakan KRL dengan jurusan Tanah Abang – Rangkasbitung.
“Tadi dari stasiun Tanah Abang ke Rangkasbitung ramai jadi saya ga kebagian kursi, harus nunggu dulu kan yang turun. Itu juga kalau ada yang ngerti baru kebagian,” tuturnya.
Suasana di dalam KRL pun tampak ramai, banyak pemudik yang menggunakan kursi prioritas meskipun masih muda.
Banyaknya para lansia atau orang lebih membutuhkan kursi prioritas pun tak kebagian.
Namun demikian, terlihat juga sebagian orang yang sudah sadar akan adanya kursi prioritas.
Abdul Hadi
