Ada pemandangan yang tidak biasa ketika Wahidin Halim, Gubernur Banten melantik 5 pejabat eselon 2 di Pendopo Gubernur, Pusat Pemprov Banten, Selasa (3/3/2020). Gubernur memakai masker, sementara pejabat lainnya tidak bermasker.
Gambar Gubernur Banten bermasker saat melantik pejabat di dalam ruangan beredar di media sosial (medsos). Ragam tanggapan bermunculan. Ada yang beranggapan, aksi itu sebagai lebay, ada juga yang mempertanyakan kenapa pejabat lainnya tidak bermasker, termasuk ajudannya.
Gubernur mengungkapkan, penggunaan masker yang dilakukannya saat melantik pejabat eselon 2 merupakan bentuk kesiagaan tehadap penyebaran virus corona.
Itu menyusul adanya warga Depok, Jawa Barat, yang telah positif terjangkit virus corona.
“Kan harus pake masker di tempat umum, sekarang sudah dianjurkan,” kata Gubernur Banten seusai pelantikan. Namun Gubernur tidak menjelaskan, pelantikan pejabat itu di ruangan pendopo, bukan tempat umum yang terbuka.
Adapun 5 pejabat eselon 2 Pemprov Banten yang dilantik terdiri atas nama Mahdani dengan sebagai Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP). Eneng Nurcahyati mrnjabat Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan).
Nana Suryana sebagai kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Enong Suhaeti sebagai kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD). Terakhir adalah Komari sebagai Staf Ahli Gubernur Banten, Bidang Politik dan Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Banten. (IN Rosyadi)
