Gubernur Banten Resmikan Infrastruktur Jalan di Kasepuhan Cipinang
Gubernur Banten, Andra Soni meresmikan pembangunan infrastruktur jalan Cikatomas – Tegalumbu di Kasepuhan Cipinang, Kabupaten Lebak yang diperbaiki melalui Program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra), Minggu (28/9/2025).
Siaran Pers Biro Adpim Banten yang diterima MediaBanten.Com, Senin (29/9/2025) menyebut bahwa ruas jalan tersebut diperbaiki setelah dua dekade rusak parah.
“Program Bang Andra berjalan dengan baik di sini. Pembangunan jalan desa Cikatomas–Tegalumbu ini bukan menggunakan uang gubernur, melainkan uang rakyat, uang Bapak dan Ibu semua,” ujar Andra Soni.
Dalam pertemuan dengan Kasepuhan Cipinang, warga menyampaikan aspirasi berbagai bidang ke gubernur. Mulai dari pertanian, pendidikan, kesehatan, serta ucapan terima kasih atas perbaikan infrastruktur jalan yang telah rusak selama dua dekade tersebut.
Andra Soni menegaskan pembangunan infrastruktur dilakukan atas dasar kolaborasi berbagai pihak. Program pembangunan jalan desa adalah aspirasi masyarakat yang ditampung oleh pemerintah desa, DPRD, hingga ke bupati.
“Pembangunan jalan ini merupakan hasil masukan dari bupati Lebak, DPRD Lebak, DPRD Banten, kasepuhan, pemerintah desa, dan masyarakat. Jadi ini bukan keinginan pribadi saya, melainkan bentuk kebersamaan,” katanya.
Menurutnya, infrastruktur di desa harus dibangun dengan baik karena itu adalah akses bagi pertumbuhan ekonomi. Jika akses lancar, maka pemerataan ekonomi akan merata dari desa hingga ke perkotaan.
“Saya yakin masyarakat akan menjaga agar jalan ini awet. Rehabilitasi jalan desa selaras dengan Asta Cita presiden dan wakil presiden. Membangun dari desa untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan,” tambahnya.
Andra Soni juga menyampaikan, selain infrastruktur jalan, Pemprov Banten telah membangun rumah sakit di Cilograng yang kini beroperasi untuk mendukung layanan kesehatan.
“Sekarang akses jalannya kita bangun untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” jelasnya.
Tetua Adat Kasepuhan Cipinang Kolot Juanda mewakili masyarakat adat mengucapkan apresiasi kepada gubernur atas program Bang Andra. Ia berharap, program tersebut tidak berhenti hanya di Cikatomas–Tegalumbu tapi juga membangun akses lain di desanya.
“Kami berterima kasih atas pembangunan jalan Cikatomas–Tegalumbu sepanjang 4 kilometer,” ujarnya.
Juanda menuturkan, kondisi jalan rusak sebelumnya sering menimbulkan persoalan serius. Bahkan, ada ibu yang terpaksa melahirkan di jalan rusak karena kesulitan akses ke rumah sakit.
“Orang melahirkan kadang terpaksa melahirkan di jalan. Anak sekolah pun sering celaka di jalan rusak. Karena itu kami doakan pak gubernur selalu sehat dan amanah dalam memimpin Banten,” katanya.
Kepala Dinas PUPR Pemprov Banten Arlan Marzan menyampaikan bahwa rehabilitasi ruas Cikatomas–Tegalumbu dikerjakan dengan kontrak senilai Rp12,6 miliar. Jalan itu memiliki lebar empat meter dengan ketebalan dua puluh sentimeter.
“Panjang penanganan mencapai 3,935 kilometer, lebar jalan 4 meter, dan tebal beton 20 sentimeter,” jelasnya.
Warga setempat bernama Idris mengungkapkan bahwa pembangunan jalan tersebut membawa harapan besar warga untuk peningkatan perekonomian. Termasuk, bisa mempermudah akses warga ke rumah sakit dan puskesmas.
“Puskesmas terdekat ada di Gunung Batu. Biasanya butuh lebih dari satu jam perjalanan. Kalau jalannya bagus, insya Allah hanya dua puluh menit. Ke rumah sakit di Cilograng kalau akses jalan bagus, mudah-mudahan hanya dua puluh menit,” katanya. (Siaran Pers Biro Adpim Banten)







