Raup Rp 35 Triliun di 2022, PB ESI Dukung Game Lokal di Kancah Global
Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) dan pengembang game lokal Anantarupa Studios menyatakan komitmennya mendukung pertumbuhan perdagangan 4.0, terutama di sektor digital dan ekonomi kreatif melalui esports.
Hal tersebut demi memperkuat langkah Indonesia menjadi perekonomian digital termuka di dunia.
Komitmen itu juga diungkapkan dalam salah satu sesi diskusi di Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 yang diselanggarakan Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Bentuk dukungan tersebut tidak lepas dari potensi pasar game di Indonesia yang sangat besar.
Menurut CEO Anantarupa Studios Ivan Chen, dengan menggaet sepertiga penduduk Indonesia menjadi pemain, pasar game nasional mampu meraup USD 1,74 miliar setara Rp 27 triliun pada 2020.
Angka tersebut diproyesikan terus bertambah menjadi Rp 35 triliun pada tahun 2022.
“Di sisi lain, 99,6 persen pemasukan dari industri game di Indonesia secara keseluruhan masih didominasi oleh produk – produk Internasional. Kami melihat ini sebagai sebuah tantangan sekaligus peluang emas bagi pemain lokal,” kata Ivan. Dikutip dari berbagai sumber, Selasa (25/10/2022).
Tidak hanya itu, Anantarupa Studios juga membangun sinergi lebih erat dengan pemerintah dan seluruh ekosistem esports yang dinaungi PB ESI.
Ivan mengatakan pihaknya siap mengembangkan dan mengkolaborasikan kekayaan intelektual dengan berbagai sektor industri.
“Harapannya, industri game yang terbukti resilien terhadap krisis ekonomi dapat menjadi salah satu ujung tombak pemulihan dan bahkan pertumbuhan ekonomi yang dahsyat pada masa mendatang,” katanya.
Sementara Ketua Bidang Atlet, Prestasi dan IT PB ESI Ricky Setiawan mengungkapkan, PB ESI juga mendorong kontribusi pemain lokal terhadap industri esports Indonesia.
Hal itu karena kehadiran kreator seperti Anantarupa Studio dan pengembang game lokal dapat memacu lebih banyak talenta negeri ikut berkarya.
“PB ESI terus mendukung keberadaan game lokal di ranah kompetisi Nasional maupun Internasional dengan harapan agar kita tidak lagi hanya menjadi negara pengimpor. Akan tetapi memproduksi game karya anak bangsa yang diwarnai identitas Indonesia pada dunia,” ungkap Ricky.
Mengusung genre Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) sebagai salah satu kategori terpopuler dalam pertandingan esports.
Lokapala adalah game MOBA Indonesia pertama yang diproduksi oleh Anantarupa Studios, berbagai tokoh, cerita, serta aspek permainnya terinspirasi oleh kisah sejarah maupun legenda asli Nusantara.
(Editor: Abdul Hadi)