Ekonomi

Ruas Jalan ke “Negeri Atas Awan” Lebak Terputus Akibat Longsor

Ruas jalan Cipanas – Citorek yang menjadi akses menuju kawasan wisata “Negeri Atas Awan” di Kabupaten Lebak, Banten kembali terputus akibat tanah longsor yang terjadi di Desa Majasari, Kecamatan Sobang, sejak Sabtu (8/3/2025), pukul 16.00 WIB.

“Kami menerima laporan bahwa ruas jalan itu longsor akibat curah hujan deras, dan saat ini sudah ditangani oleh Dinas PUPR Banten dengan mengerahkan alat berat,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Lebak, Febby Pratama Rizky di Lebak, Senin (10/3/2025).

Penyebab longsornya ruas jalan tersebut, karena curah hujan tinggi dalam waktu lama sehingga tanah menjadi labil.

Saat ini, ruas jalan di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) sudah kembali normal setelah diperbaiki oleh DPUPR Banten. “Sekarang kondisi jalan sudah bisa dilintasi kendaraan,” katanya.

Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pemeliharaan jalan dan Jembatan Lebak pada DPUPR Banten, Firman Zuliansyah mengatakan sempat ditutup karena longsoran tanah berbahaya jika kendaraan memaksa melintas.

“Kami minta pengemudi terap hari-hati melintasi jalan menuju wisata karena rawan longsor jika curah hujan tinggi,” katanya.

Pada awal Desember 2024, ruas jalan itu juga sempat tertimbun longsoran sepanjang 150 tepatnya di Desa Sukamaju, Kecamatan Sobang.

Longsor di ruas jalan menuju obyek wisata Negeri di Atas Awan, Gunung Luhur di Desa Citorek Timur, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak bukan lah yang pertamakali terjadi. Pada Jumat 20 Desember 2024, terjadi longsoran di tebing jalan itu mengakibatkan ruas tersebut terputus.

“Diperkirakan ruas jalan yang terdampak longsor itu sepanjang 50 meter,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama.

Saat ini, ruas jalan provinsi yang menghubungkan Cipanas-Warungbanten terputus dan tidak bisa dilintasi kendaraan roda empat.

Ruas jalan menuju Negeri di Atas Awan Gunung Luhur yang berada di kawasan taman nasional TNGHS rawan longsor jika curah hujan tinggi, karena kondisinya pegunungan dan perbukitan. (Pewarta : Mansyur Suryana – LKBN Antara)

Iman NR

Back to top button