Hukum

Sistem One Way Dimaksimalkan di 3 Ruas Jalan Kota Tangerang

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang akan memaksimalkan sistem one way (satu arah) Jalan Daan Mogot, Lio Baru dan Jalan Bouraq, setelah 20 hari diterapkan jalan satu arah.

Wahyu Iskandar, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang mengaku telah mengevaluasi pemberlakuan one way selama 20 hari penerapan tersebut.

Hasilnya terjadi peningkatan rata-rata kecepatan dari kendaraan yang melintas di jalan Daan Mogot, Lio Baru dan Jalan Bouraq.

Kecepatan awal sebelum diberlakukannnya one way rata-rata 25,3 kilometer per jam. Dengan diterapkan sistem one way, kecepatan itu meningkat menjadi 28,9 kilometer per jam. Artinya, telah terjadi peningkatan sekitar tiga kilometer per jam.

“Secara rata-rata kecepatan tersebut, bisa dikatakan rekayasa yang diterapkan sudah tepat, meski baru 90 persen. Tinggal sedikit-sedikit pemaksimalan saja,” ungkap Wahyudi, Selasa (29/3/22).

Ia pun menuturkan, sejumlah evaluasi dari ranah Dishub masih akan menetapkan rambu-rambu, evaluasi segmen ruas jalan yang terjadi percepatan.

Namin di sejumlah ruas dibangun speed trap demi kesalamatan. Speed trap berfungsi untuk mmemperlambat kecepatan.

“Ada 23 ruas jalan dari masyarakat mulai Jalan Pembangunan Satu, Dua hingga Jalan Lio Baru yang harus terjadi pelambatan itu yang akan kami maksimalkan lagi. Semua segera dan langsung dikerjakan bersama seluruh tim terkait,” papar Wahyudi.

Kepala PUPR, Ruta Ireng Wicaksono menyatakan, PUPR akan melakukan penyataraan kualis jalan yang diterapkan sistem one way.

Perbaikan radius simpang dan putaran kendaraan pada moukevart satu dan dua serta pemaksimalan dua U trun di Daan Mogot dan Arkadia setelah Poligen. Sedangkan bersama Kementrian jembatan Batu Ceper juga akan dilakukan perbaikan.

“Seluruh tim PUPR sudah turun ke jalan untuk mulai melakukan pemaksimalan tersebut. Mulai dari pengukuran, berkoordinasi dengan Provinsi hingga Kementrian. Pastinya, semua sudah dianggarkan dan akan dilakukan secara bertahap,” jelasnya.

Kata Ruta, pemaksimalan pada sistem one way Daan Mogot, Lio Baru dan Bouraq ini ditargetkan tiga bulan berlangsung.

“Namun, semua masih akan bisa berkembang pasalnya dalam pemaksimalan sistem one way ini, kami harus berkoordinasi dan beriringan dengan Provinsi dan Kementrian. Pastinya akan diusahakan secepat mungkin,” katanya. (* / Editor: Iman NR)

Iman NR

Back to top button