Wagub: PT Pelindo Diharapkan Berdampak Positif Terhadap Pembangunan Regional
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berharap PT Pelindo II Cabang Banten memberikan dampak positif terhadap pembangunan ekonomi regional. Harapan ini berlandaskan, pelabuhan merupakan salah satu infrastruktur yang memiliki peran penting sebagai penggerak perekonomian suatu kawasan. Peran lain dari pelabuhan adalah sebagai pusat logistik dalam jaringan pasokan global.
Demikian dikemukakan Andika Hazrumy dalam sambutannya yang dibacakan Herdi Jauhari, Pejabat Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Banten dalam acara pisah sambut General Manager PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Banten di Hotel The Royal Karakatau di Cilegon, Senin (12/3/2018).
Sebelumnya, General Manager (GM) PT Pelindo II Cabang Banten dijabat oleh Armen Amir. Sejak tanggal 27 Februari 2018, Armen Amir dipercaya menjabat GM Pelindo II di Teluk Bayur, Sumatera Barat. PT Pelindo menunjuk Hendro Haryono yang sebelumnya GM Pelindo II Tanjungpriok menjadi GM Pelindo II Banten.
“Namun di sisi lain, pelabuhan harus mampu memudahkan segala urusan administrasi untuk urusan otoritas pelabuhan, bea cukai, keamanan laut, imigrasi dan lain-lain. Sebab jika urusan tersebut rumit, akan berdampak pada dwelling time atau lamanyawaktu barang disimpan di area pelabuhan. Jika terlalu lama, berakibat pada tidak lancarnya distribusi barang yang pada akhirnya menaikan cost dan harga barang tersebut,” kata Andika Hazrumy, Wagub Banten seperti dibacakan Herdi Jauhari.
Baca: Sidak Gubernur, Penyusunan LKPD 2017 Rampung 95 Persen
Wagub Banten menilai, Pelabuhan Banten yang dikelola oleh PT Pelindo II menjadi penting karena merupakan matai rantai perdagangan dalam maupun luar negeri. Di pelabuhan ini, ada daerah pendukung (hinterland) berupa daerah industri mulai dari pengolahan logam, mesin, kimia dan minyak sawit.
Diyakini, pelabuhan tersebut membuka lapangan pekerjaan dari kegiatan ekspor, impor dan pemindahmuatan barang antar moda transportasi. “Provinsi Banten juga berfungsi sebagai daerah penyangga DKI Jakarta dengan panjang garis pantai 517 Km karena letaknya wilayahnya berdampingan dengan DKI, Salah satu jalur distribusi barang adalah dari Banten ke DKI atau sebaliknya,” ujarnya.
Hendro Haryono, GM Pelindo II Banten yang baru mengharapkan, langkah BUMN dalam mencapai target laba yang ditetapkan bisa berdampak positif terhadap Provinsi Banten ke depan. “Target laba atau keuntungan Pelindo II Banten ditetapkan seperempat dari target laba Pelindo II Tanjungpriok. Mohon dukungan dari Provinsi Banten agar target yang diamanatkan direksi PT Pelindo II untuk pelabuhan ini bisa dicapai,” katanya. (Adityawarman)