Lingkungan

Walikota Tangerang: Pembangunan dan Rehabilitasi Turap Untuk Pencegahan Banjir

Walikota Tangerang, Sachrudin mengatakan pembangunan dan rehabilitasi turap di sejumlah lokasi merupakan upaya Pemkot Tangerang dalam memitigasi sejak dini pencegahan banjir akibat luapan air dari kali atau sungai.

Ia mengatakan pembangunan dan rehabilitasi turap yang dilakukan Pemkot Tangerang selama semester satu tersebar di sejumlah wilayah seperti Periuk, Jatiuwung, Cibodas, Karang Tengah, Cipondoh, Pinang dan lainnya.

“Sejumlah wilayah kerap dilanda banjir sehingga kita lakukan upaya penanganan dengan pembangunan turap yang kokoh agar warga tidak lagi khawatir luapan air. Kita juga tetap menunggu proses normalisasi oleh pemerintah pusat,” kata Walikota Tangerang Sachrudin di Tangerang, Jumat (1/8/2025).

Ia menegaskan pentingnya pengawasan dari pihak kecamatan, kelurahan, dan Dinas PU agar proyek ini berjalan tepat waktu dan dengan kualitas yang baik.

“Saya instruksikan agar lurah dan camat ikut melakukan pengawasan sehingga pembangunan turapnya bisa optimal,” kata dia.

Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Taufik Syahzaeni mengatakan kegiatan normalisasi kali dan sungai yang menjadi kewenangan Pemprov Banten maupun Balai Besar Sungai Wilayah Ciliwung Cisadane telah dikoordinasikan.

“Kami sudah kasih peta titiknya untuk dilakukan normalisasi dan berharap bisa segera,” ujarnya.

Kepala Bidang Tata Air Dinas PUPR Kota Tangerang Teja mengatakan kegiatan pembangunan dan rehabilitasi turap di sejumlah wilayah hampir sebagian besar rampung.

Pihaknya mencatat ada 27 yang dilakukan rehabilitasi dan 18 pembangunan turap baru. Adapun yang besar ada di Kali Ledug, Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk yakni pembangunan turap sepanjang 310 meter.

“Kita lakukan pembangunan turap dengan menambah ketinggian untuk antisipasi luapan saat intensitas hujan ekstrem,” ujarnya.

Pemkot Tangerang juga menargetkan pembangunan infrastruktur turap dapat dituntaskan sepenuhnya pada akhir bulan depan. Saat ini yang masih dalam proses percepatan pembangunan ada di tujuh titik.

“Nantinya, kami akan menambah jumlah pekerja untuk mempercepat penuntasan pembangunan yang ditargetkan bisa rampung akhir Agustus atau awal September. Jadi, sebelum musim hujan tiba lagi semua turap bisa selesai dibangun,” tambahnya.

Selain itu Pemkot Tangerang juga berhasil membangun empat embung baru yang dinilai berhasil menurunkan angka titik rawan banjir sepanjang tahun ini seperti di Embung Bugel, Embung Duta Bintaro, Embung Villa Japos, dan Embung Paninggilan.

“Pembangunan turap maupun embung selama ini sangat efektif mengurangi titik rawan banjir di Kota Tangerang,” katanya. (Pewarta : Achmad Irfan – LKBN Antara)

Iman NR

Back to top button