Lingkungan

Waspadai Bencana,Tim BNPB Pusat Cek Stok Logistik di Pandeglang

Tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat sambangi BPBD Pandeglang untuk melakukan monitoring ketersedian logistik.

Demikian disampaikan Emil Salim, Kasi Damkar Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pandeglang, Selasa (16/11/21) usai menerima tim dari tim BNPB.

Emil melihat fenomena alam mengalami perubahan, yang sering disebut dengan Lanina.

Fenomena ini berpotensi perubahan cuaca yang berdampak pada bencana alam seperti banjir, puting beliung, petir dan longsor.

“Langkah yang kamj lakukan adalah penyebaran informasi dan kesiapsiagaan pada masyarakat melalui intansi pemerintah di tingkat kecamatan hingga desa,” katanya.

Menurut Emil, stok logistik di BPBD Pandeglang dinilai cukuo dan sudah disiapkan cara pendistrian dan jumlahnya.

jika logistik tidak mencukupi, arahannya dari BNPB dapat mengusulkan pada BPBD Provinsi Banten.

“Kalau melihat luas wilayah, kami mengusulkan penambahan logistik seperti makanan siap saji, matras, dan selimut telah disampaikan pada tim dari BNPB,” ungkap Emil.

selain soal stok logistik, Emil menyampaikan pesan agar masyarakat waspada terhadap kebakaran baik rumah maupun lainnya.

Katanya, musibah kebakaran tidak.mengenal musim. Tahun 2021, peristiwa kebakaran banyak terjadi akibat konsleting listrik.

“Kami menghimbau masyarakat untuk lebih waspada dengan arus pendek,” himbaunya.

Masyarakat perlu bersiap-siap menghadapi La Nina di penghujung tahun 2021 yang menimbulkan potensi bencana dan dapat mengancam ketahanan pangan, imbau Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

La Nina diperkirakan terjadi di Indonesia hingga akhir 2021 atau awal 2022 – antara bulan Desember, Januari, dan Februari. Fenomena tersebut ditandai dengan peningkatan curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia.

Ini banyak terjadi di wilayah Pulau Jawa, kemudian ke arah Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan. Daerah-daerah itu biasa meningkat curah hujannya di masa peristiwa La Nina.

Peningkatan curah hujan kerap diikuti dengan bencana-bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah meminta pemerintah daerah agar mempersiapkan diri untuk segala kemungkinan.

(Reporter: Hafidz Fathurrohman / Editor: Iman NR)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button