Yonranratfib 2 Mar Gelar Perawatan dan Pemeliharaan Ranpur
Prajurit Yonranratfib atau Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Mar memastikan kesiapan kendaraan tempur (Ranpur) dengan cara melakukan perawatan dan pemeliharaan (Harwat) tahap akhir Ranpur BTR 50 P(M) di Garase Ranpur Puslatpur 5 Baluran, Karangtekok, Situbondo, Kamis (29/12/2022).
Kesiapan itu itu untuk menghadapi Latihan Praktek (Lattek) Dikmaba XLII /1 Tahap Sargolan Korps Marinir tahun anggaran 2022 materi operasi pendaratan amfibi (Opsfib).
Pada kegiatan Harwat sebagai tahap akhir Ranpur siap melaut difokuskan pada pengecekan kekedapan Ranpur, keretakan body Ranpur dan karet sil pada pintu /kubah Ranpur serta kondisi fisik mesin, batas maksimal oli, alkom radio, kelistrikan, sistem kemudi darat laut dan yang lainnya.
Komandan Yonranratfib 2 Marinir, Letkol Marinir Aloysius Yogandhi Nugroho menyampaikan, sebagai bentuk kinerja dan tanggung jawab kita bersama, salah satunya menghadapi opsfib pada rangkaian Lattek siswa Dikmaba ini, yakinkan bahwa Ranpur kita benar-benar siap bermanuver di laut maupun di darat.
“Mari prajurit tunjukkan Ranpur kita pada kondisi siap melaksanakan tugas setiap saat, terlebih satuan kita yang memiliki peran utama sebagai penentu dalam mendaratkan pasukan pendarat,” tegasnya.
Sebelumnya, Wakil Komandan (Wadan) Pasmar 2, Kolonel Mar Ahmad Fajar memimpin rapat evaluasi secara virtual di Lounge Room Perwira Mako Pasmar 2, Kamis (22/12/2022) dalam rangka evaluasi program kerja Satker Korps Marinir (Komar) tahun 2022 (Baca: Wadan Pasmar 2 Pimpin Rapat Virtual Evaluasi Korps Marinir).
Rapat kerja itu diikuti Komandan Batalyon Kapa 2 Mayor Mar Imam Wahyudi di Kesatrian Marinir Moekijat, Mako Pasmar 2, Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur.
Komandan Komar, Mayor Jenderal TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto mengatakan, Korps Marinir harus terus berbenah dan meningkatkan kesiapan tempur satuan di jajarannya sesuai program prioritas pada pokok-pokok.
Kebijakan Komar tahun 2022 ditekankan pada pembinaan satuan Komar untuk mewujudkan tingkat kesiapan dan kesiapsiagaan satuan-satuan Marinir sebagai pasukan pendarat. (Ahmad Munawir – Menkav 2 Mar)
Editor: Iman NR