Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah mengingatkan para pedagang yang belum menjalani vaksinasi Covid – 19, teguran disampaikan secara humanis saat melakukan penyisiran vaksinasi di wilayah Kelurahan Batusari, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang.
“Dipakai maskernya pak, ini sudah divaksin apa belum?” tanya Walikota kepada pedagang bakso yang mangkal. Seni. (18/10/2021).
Spontan pedagang itu terlihat kaget, namun ternyata ia sudah menerima vaksin dengan dosis I dan menunjukan surat keterangan telah divaksin kepada Walikota.
“Ini disuntiknya di Jawa? Yaudah gak usah jauh-jauh, besok disini aja (Tangerang),” kata Arief R. Wismansyah usai melihat surat keterangannya.
Dalam tinjauan langsung dilapangkan ini ikut mendampingi Camat Batuceper Katrina Iswandari, dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Dini Anggraeni.
Berikutnya, Walikota kembali melangkah menemui pedagang sate maranggi yang menunggu pembeli. Dalam percakapan itu pedagang yang diketahui bernama Haris (50) mengaku belum menerima vaksin Covid – 19.
“Kalau nggak divaksin gak boleh jualan, biar gak ketularan nanti ikut vaksin ya,” ujarnya dengan nada humanis.
Hal senada juga terungkap dari seorang pedagang gado-gado yang sempat juga ditanyai oleh Walikota. Ia mengatakan sudah sempat ikut vaksinasi namun gagal karena tensinya tinggi.
“Gagal waktu itu karena tensi 195, nanti saya coba lagi,” katanya kepada Walikota.
Dari pengakuan pedagang sate yakni Haris, ia belum divaksin lantaran memiliki penyakit komorbid sehingga takut untuk divaksin.
“Ada penyakit bawaan saya, rematik di kaki,”ucapnya.
Dilansir dari portal covid19.tangerangkota.go.id, data sebaran Covid-19 di Kota Tangerang tercatat sebagai berikut.
Kasus terkonfirmasi Covid-19 tercatat ada sekitar 30.299 orang, kemudian yang masih dalam perawatan jumlahnya sebanyak 62 orang.
Untuk pasien yang sudah dinyatakan sembuh ada sebanyak 29.751 orang. Sementara untuk yang meninggal akibat terpapar Covid-19 totalnya ada sebanyak 486 orang. (Reporter : Eky Fajrin / Editor : Sofi Mahalali)
