Perusahaan Samsung Electronics berkomitmen akan lebih banyak smartphone dan produk lainnya yang menggunakan bahan daur ulang.
Presiden dan CEO Samsung Electronics Asia Tenggara dan Osenia Sangho Jo menyampaikan bahwa pihaknya berencana untuk meningkatkan sirkularitas sumber daya produk elektronik di sepanjang siklus hidup produk.
Dilansir dari blog resmi Samsung, Selasa (10/1/2023), saat ini ada dua smartphone yaitu Samsung Galaxy Z Fold 4 dan Galaxy Flip 4 menggunakan bahan daur ulang berupa plastic dari jaring ikan yang tidak terpakai.
“Kami berencana menerapkannya ke lebih banyak produk,” kata Sangho Jo.
Menurut kabar, Samsung belum menyebutkan lini smartphone mana lagi yang akan menggunakan bahan daur ulang.
Namun, mereka akan menggunakan teknologi berdaya rendah untuk produk smartphone, kulkas, mesin cuci, AC, televisi, monitor, dan komputer.
Sejumlah komponen pada ponsel akan dibuat menggunakan bahan daur ulang antara lain braket untuk tombol samping, braket antenna dan bagian dalam tombol.
Mereka juga memiliki komitmen untuk mengurangi konsumsi energi dengan menggunakan bahan daur ulang.
Untuk wilayah Asia Tenggara, perusahaan asal Korea Selatan (Korsel) tersebut berkomitmen untuk menyamakan jumlah penggunaan listrik dengan energy teranyarnya pada 2027 mendatang.
Lebih lanjut, mereka juga menyediakan program untuk mengurangi limbah elektronik pada sejumlah negara.
Negara tersebut berupa Eco Box untuk memberikan smartphone lama untuk didaur ulang dan Eco Repair untuk perbaikan hanya pada suku cadang yang rusak.
Editor: Abdul Hadi
