Kemenperin Targetkan 30 Persen SDM Industri
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI menargetkan untuk penuhi 30 persen dari total kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) industri yang diproyeksikan rata – rata bertambah 600 – 700 ribu orang per tahun.
“Melalui unit pendidikan vokasi dan lembaga pelatihan yang kami punya, kami menargetkan untuk memenuhi 30 persen dari total kebutuhan Sumber Daya Manusia industri itu,” jelas Masrokhan, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI).
Dalam Keterangannya, Kamis (27/7), Kemenperin pun menaruh fokus pada ketersediaan tenaga kerja yang produktif, kompeten, dan berdaya saing.
Apalagi, saat ini sektor industri banyak membutuhkan Sumber Daya Manusia industri yang terampil dalam bidang digitalisasi dalam rangka transformasi menuju industri 4.0.
“Kita harus siap untuk beradaptasi dengan paradigma baru yang dapat mengakselerasi kinerja industri nasional seperti upaya pelaksanaan hilirisasi industri, renewable energy, digitalisasi dalam Making Indonesia 4.0 serta peningkatan SDM industri nasional,” imbuhnya.
Untuk memenuhi target tersebut, kata Masrokhan, dalam upaya membangun SDM industri yang unggul hingga kancah global.
BPSDMI telah menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan vokasi, baik bagi angkatan kerja maupun calon angkatan kerja nasional.
“Diperlukan upaya terkoordinasi untuk meningkatkan daya saing dan produktivitas industri melalui penyiapan tenaga kerja industri yang kompeten, yaitu pembangunan sistem pendidikan dan pelatihan vokasi yang dapat menjembatani kebutuhan industri dengan kompetensi yang dihasilkan,” ungkap Masrokhan.
Editor : Abdul Hadi