Bertemu PM Laos, Jokowi Bahas Berantas Perdagangan Orang
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar pertemuan bilateral bersama Perdana Menteri (PM) Laos Sonexay Siphandone di sela rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42. Kedua pemimpin ini bahas peningkatan kerjasama pemberantasan perdagangan orang.
“Kedua pemimpin menekankan pentingnya kedua negara untuk meningkatkan kerjasama dalam memberantas trafficking in persons yang saat ini sedang marak terjadi di negara – negara anggota ASEAN,” ungkap Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi.
Pertemuan tersebut digelar di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Selain membahas pemberantasan perdagangan orang, kedua pimpin juga membahas sejumlah kerjasama ekonomi, antara lain di sektor energi dan transportasi.
“Kedua pemimpin membahas sebagian besar mengenai kerja sama ekonomi. Misalnya Bapak Presiden Jokowi menyampaikan beberapa kolaborasi BUMN Indonesia, antara lain kerjasama PLN dengan Electricite Du Laos. Ada juga pengadaan pesawat dari PT DI untuk Angkatan Udara Laos. Kemudian pengadaan kereta api dari PT Inka untuk Petro Trade Laos Company,” tandas Retno.
Pada sebelumnya, Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan 4 kepala negara. Selain PM Laos Sonexay Siphandone, Presiden RI pun mengadakan pertemuan dengan PM Vietnam Pham Minh Chinh, PM Timor Leste Taur Matan Ruak, dan PM Malaysia Anwar Ibrahim.
Kepala Negara RI bertemu dengan PM tersebut secara bergantian. Pertemuan bilateral dengan satu per satu kepala negara ini tidak berlangsung lama.
Editor: Abdul Hadi