Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Pangan, Budiono mengatakan, Festival Duren Bagya di Bale Pare, Kota Baru Parahiyangan, Bandung Barat, Minggu (9/10/2022) merupakan upaya untuk buah lokal menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
“Saya sangat bangga dengan menyaksikan festival buah lokal ini,” kata Budiono dalam rilis yang diterima MediaBanten.Com, Minggu (9/10/2022).
Menurut Budiono, festival tersebut ini sebagai ajang mempromosikan dan membiasakan masyarakat untuk mengkonsumsi buah yang kualitasnya tidak kalah dengan buah impor.
“Buah lokal ini harus bisa jadi tuan di negeri kita sendiri, dengan begitu maka kita bisa memastikan kesinambungan dan kesejahteraan semua pihak terkait, seperti petani dan budidaya yang berada dalam rangkai pasok buah tersebut,” kata Budiono.
Dikatakan, dengan berhasilnya memasarkan buah lokal secara luas, maka secara otomatis telah membantu pemerintah dalam mengelola devisa negara agar perputaran uang bisa dipegang oleh negeri ini seperti apa yang disampaikan Presiden RI, Joko Widodo atau Jokowi.
Direktur Utama BUMN yang bergerak di bidang perindustrian dan perdagangan di bidang pangan ini mengharapkan, buah khas Indonesia bisa dipasarkan dalam festival skala internasional. Misalnya dengan memilih tempat – tempat strategis seperti di Bali.
“Kenapa Bali? Karena disana banyak dikunjungi wisatawan mancanegara. Sehingga wisatawan dari mancanegara yang datang ke Bali bisa disuguhkan dengan buah-buah yang khas Indonesia yang kualitasnya pun bisa bersaing dengan buah impor,” ungkapnya.
Erick Rahman Saleh, Pelaku Usaha Buah Segar dan Sayur Segar Nusantara menyampaikan, produk-produk lokal selama ini terpinggirkan oleh produk buah impor. Dengan adanya festival buah lokal membuktikan bahwa buah lokal tidak kalah kualitasnya dengan impor.
Dukungan juga datang dari Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan yang mengatakan, event festival seperti ini menciptakan suasana bahagia bagi masyarakat sehingga perlu terus didukung.
“Terutama dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat paska dilanda Covid 19 selama 2 tahun lebih, maka event ini konkret mendorong buah lokal dari petani dan UMKM Indonesia untuk bangkit dan berkembang,” papar Hengky Kurniawan, Bupati Bandung Barat.
Bahkan, sebagai Bupati Bandung Barat, Hengky mengaku telah mengeluarkan instruksi kepada para apartur sipil negara (ASN) untuk membantu para petani. Caranya, setiap ASN menerima tunjangan penghasilan, 5 persen dari jumlah itu harus dibelanjakan untuk produk petani dan UMKM.
Instruksi ini sebagai upaya konret membantu petani dan pelaku UMKM di Bandung Barat agar tumbuh dan berkembang dengan baik.
Pada festival Duren Bagya yang digelar Minggu (9/10/2022) di Bale Pare, Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat ini juga mempromosikan jeruk sunkis Indonesia dan aneka macam kopi dari seluruh daerah di Indonesia. (Rilis / Editor: Iman NR)
