Gara -gara lilin, satu rumah milik Bait, warga Desa Nagara Kecamatan Kibin Kabupaten Serang ludes terbakar pada Selasa (5/10/2021). Tak ada korban dalam peristiwa kebakaran itu, namun kerugian akibat rumah terbakar itu ditaksir mencapai puluhan juta.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana atau BPBD Kabupaten Serang Nana Sukmana Kusuma mengatakan, peristiwa kebakaran yang mengakibatkan satu rumah ludes terbakar itu berawal dari adanya gangguan listrik yang mengakibatkan mati lampu sekitar pukul 21.30 Wib.
Karena rumah gelap, pemilik rumah menyalakan lilin sebagai pengganti penerangan. Namun pemilik pergi ke luar rumah. Tak lama berselang, warga melihat kobaran api membesar dari rumah yang ditinggalkan pemiliknya tersebut.
“Pemilik rumah lalai, Api sudah membesar dan pada saat kejadian tersebut pemilik rumah sedang keluar,” ungkapnya, Rabu (6/10/2021).
Melihat api membesar, warga kemudian berupaya untuk memadamkan kobaran api tersebut dengan menggunakan peralatan seadanya. “Setelah beberapa lama warga berusaha memadamkan api, akhirnya api berhasil dipadamkan oleh warga sekitar,” terangnya.
Akibat kebakaran itu, pemilik rumah terpaksa tinggal di rumah saudaranya. “Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material. Akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp 40 sampai 50 juta.
Sebelumnya, kebakaran melanda satu rumah milik warga Kampung Sinangmangu Rt/Rw 004/00,1 Desa Balekambang, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang, Selasa (5/10/2021), sekira pukul 08:40 Wib. Kebakaran itu diduga dipicu arus pendek atau korsleting listrik. Sehingga menimbulkan percikan api yang menjalar ke bahan bangunan yang mudah terbakar (Baca: Satu Rumah di Sinangmanggu Mancak Terbakar Akibat Korsleting Listrik).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, Nana Sukmana Kusuma menuturkan, kebakaran dilaporkan oleh salah satu warga Oman Nudin(Tagana kab. Serang). Rumah tersebut milik Feni (47) warga Kampung Sinangmangu Rt/Rw 004/001 Desa Balekambang.
Sekira pukul 10:20 WIB, BPBD Kabupaten Serang berkoordinasi dengan pelapor guna melakukan validasi data. “Dampak kejadian, satu rumah pemanen milik bapak Feni Rusak Sedang (RS),” ungkapnya saat dikonfirmasi.
Api berhasil dipadamkan oleh warga sekitar. Beruntung dalam kejadian kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa. “Tidak ada korban jiwa, hanya saja kerugian material, 1 rumah permanen rusak sedang,” pungkasnya. (Reporter: Denmawar Hasanudin / Editor: Iman NR)
