Tekno

Google Sindir Apple Sebut Message Kuno Terjebak Era 1990-an

Google menyindir Apple dan platform perpesannya. Layanan instan pesan Apple yakni Apple Message disebut oleh Google terjebak pada era 1990-an atau dengan istilah lain Apple Message kuno.

Sindiran itu juga tanpa alasan yang dilontarkan Google terhadap Apple. Hal ini dilontarkan usai Google sebut penolakan Apple untuk menggunakan RCS atau Rich Communication Service.

Melansir dari berbagai sumber, Senin (12/12/2022), RCS sendiri adalah standar pengiriman pesan yang dirancang untuk menggantikan standar pengiriman pesan SMS saat ini.

Teknologi itu juga digadang – gadang bisa memberikan dukungan untuk foto dan video beresolusi lebih tinggi, pesan audio, dan ukuran file yang lebih besar.

Teknologi pesan singkat atau SMS pertama kali dikenal sekitar 30 tahun yang lalu. Google telah memposting blog untuk merayakan teknologi tersebut di situs webnya.

Hal itu juga menggunakan kesempatan untuk mengumumkan enkripsi end – to end yang akan datang.

Namun, Google melakukan hal ini untuk menonjolkan keunggulan pengganti SMS, yakni RCS. Perusahaan terbesar tersebut juga diketahui selalu menyidir Apple karena penolakannya yang konsisten untuk mengirimkan pesannya melalui RCS.

“Tidak ada pertanyaan di benak Google, aplikasi Apple masih di tahun 1990-an,” kata Neena Budhiraja Manajer Produk Grup, Messagee by Google di blog resminya.

Dia juga menjelaskan, RCS dapat bekerja secara universal. Jadi, di mana pun mereka tingga, siapa yang membuat ponsel atau apa yang dijalankannya, dapat menikmati pengalaman SMS yang sama.

Tentu saja, sangat masuk akal bagi Google untuk membuat sebuah pernyataan seperti itu dan memposisikan dirinya secara sistematis di depan saingan utamanya.

Oleh karena itum sejumlah pembaruan kecil akan meningkatkan pengalaman di Google Messages.

(*/Editor: Abdul Hadi)

Abdul Hadi

SELENGKAPNYA
Back to top button