Pengetahuan tentang dunia jurnalistik siaran (broadcast journalism) bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi UNMA Banten menjadi sangat penting, lantaran hal ini menjadikan bekal mahasiswa memiliki kemampuan baik teknis, maupun non teknis ketika akan menggeluti profesi sebagai reporter atau wartawan.
Demikian disampaikan Kaprodi Ilmu Komunikasi, Agus Deni Kencana, saat 35 peserta dari Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (HIMAKOM) UNMA Banten mengikuti kegiatan Workshop Jurnalistik Televisi di Mega Suara Televisi (MGSTV), Bogor – Jawa Barat, Sabtu, (17/02/17).
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada pihak MGSTV yang telah memfasilitasi kegiatan workshop Jurnalistik Televisi yang kedua kalinya itu, dan berharap para mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat pada tahapan selanjutnya.
“Untuk mahasiswa IKOM UNMA Banten terus belajar, terus berkarya. Walaupun kita minim peralatan untuk praktek jurnalistik televisi. Namun terkait minimnya peralatan, nanti saya akan mencoba mengusulkan kepada pihak Universitas” ujarnya.
Baca: 393 Sekolah di Banten Tak Bisa Ikut Seleksi Perguruan Tinggi 2018
Dikatakan Rival Regio Ramadhan, Ketua Pelaksana, kegiatan ini mendapatkan antusias dari para mahasiswa, terlihat semua peserta dalam mengikuti arahan dari para mentor begitu bersemangat. “Saya sangat senang dengan kegiatan ini, ini sangat menambah keilmuan kami selaku mahasiswa ilmu komunikasi, karna hari ini kami mersakan langsung bagaimana seorang jurnalistme televisi bekerja dilapangan, kedepan kegiatan ini itu harus sering di adakan” ucapnya.
Sementara Irwan Renaldi, HRD Mega Suara Televisi menyebutkan, mahasiswa Ilmu Komunikasi telah dapat belajar dengan cepat, dan ia sendiri berharap kedepan para mahasiswa dapat ditunjang dengan fasilitas yang mendukung.
“Kalo saya lihat para mahasiswa sangat cepat memahami apa yang di sampaikan oleh para mentor, baik dari segi materi dan prakteknya mereka cepat memahami, saya sarankan anak-anak IKOM ini di sediakan peralatan yang maksimal,” pungkasnya. (Ofi)
