Jelang Nataru, Pasar Tumpah di Serang-Tangerang Akan Ditertibkan
Jelang libur natal dan tahun baru (Nataru), polisi akan menertibkan pasar tumpah yang menjadi penyebab kemacetan lalu lintas.
Pasar tumpah di jalan utama dari Tangerang hingga Serang itu antara lain Pasar Tambak, Pasar Kemis, hingga Pasar Ciruas. Di lokasi ini akan diberi pembatas antara torotoar dan pemisah lajur jalan.
Pedagang dihimbau tidak berdagang hingga masuk ke aspal badan jalan, yang mengakibatkan macetnya arus kendaraan masyarakat.
“Jadi untuk Nataru untuk antisipasi (pasar tumpah) kepada camat setempat, melalui Kapolsek, juga babinkamtibmas dan jajaran lalu lintas, terutama di jembatan Kragilan dan juga pasar lainnya, saat Nataru (dihimbau) tidak menggelar pasar yamg berlebihan, terutama di Tambak. Kalau petugas gabungan sekitar 300 lebih yang kita terjunkan,” kata Kapolres Serang, AKBP Indra Gunawan, ditemui di Pendopo Kabupaten Serang, Banten, Rabu (18/12/2019).
Saat libur Nataru, objek vital nasional (Obvitnas) yang akan dijaga lebih ketat. Ada di Pelabuhan Merak dan wilayah Anyer. Lantaran, Pelabuhan Merak menjadi lintasan masyarakat dari Pulau Jawa menuju Sumatera, dan sebaliknya.
Begitupun wilayah Anyer, diprediksi akan menjadi lokasi menumpuknya warga yang berlibur saat natal dan malam tahun baru. Setidaknya, Polres Cilegon mendirikan tujuh pos, yakni dua pos pelayanan dan lima pos pengamanan.
“Jadi untuk koordinasi dengan pihak terkait, terutama objek vital nasional untuk pengamanan yaitu ASDP, sudah ada beberapa tekhnis yang kita rapatkan bersama mengenai pembayaran digital maupun manual, berikut dengan tol. Kita ada tol Merak yang akan ada lonjakan kendaraan, jadi sudah di antisipasi agar tidak menumpuk di pelabuhan (Merak),” ujar Kapolres Cilegon, AKBP Yudhis Wibisana, ditempat yang sama, Rabu (18/12/2019). (Yandhi Deslatama)