Kepolisian Resor (Polres) Serang menggelar program Ngariung Iman Ngariung Aman dalam rangka mitigasi masalahan (cooling system) menjelang Pilkada Serentak serta menyerap aspirasi masyarakat.
Program Ngariung Iman Ngariung Aman bertujuan saling kenal (silaturahmi) serta untuk mendukung berbagai kegiatan sosial di masyarakat demi meningkatkan kesejahteraan dan terciptanya keamanan bersama. Program ini juga dimanfaatkan untuk mitigasi masalah jelang Pilkada Serentak.
Kegiatan silaturahmi oleh Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko dengan tokoh masyarakat serta pemuda ini dilaksanakan di Kampung Munjul, Desa Harundang, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang, Kamis malam (19/9/2024).
Turut mendampingi kegiatan Ngariung Iman Ngariung Aman, Wakapolres Kompol Ali Rahman CP, Kapolsek Cikeusal Iptu Fajar Anna Apriyanto serta personil Bhabinkamtibmas.
“Selain mengenalkan diri saya sebagai Kapolres Serang, silaturahmi ini sebagai jembatan menyampaikan pesan kamtibmas serta mengetahui langsung kondisi masyarakat,” ungkap Kapolres.
Seperti kegiatan sebelumnya, pesan kamtibmas yang disampaikan Kapolres dalam acara silaturahmi itu terkait kenakalan remaja, miras, narkoba, perjudian serta kondusifitas pada pilkada serentak.
“Soal kenakalan remaja dan tawuran, Kapolres menekankan pentingnya peran orangtua untuk lebih meningkatkan pengawasan pada anak-anaknya agar tidak keluyuran dengan tujuan yang tidak jelas, utamanya pada malam hari,” kata Kapolres.
Demikian halnya dengan peredaran miras, narkoba serta judi, kata Kapolres, masyarakat jangan sampai mengkonsumsi atau mengedarkannya. Sebab jika masyarakat masih terlibat di dalamnya, soal miras, narkoba dan judi mustahil bisa diberantas.
“Untuk memberantas narkoba, miras atau judi. Saya kembalikan kepada diri kita masing-masing. Dan Polri tidak dapat bekerja sendirian tanpa keterlibatan masyarakat,” tegasnya.
Dalam menjaga kondusifitas kamtibmas lingkungan, khususnya menghadapi pilkada, Kapolres memberikan pesan masyarakat harus selalu hidup rukun walaupun berbeda pilihan calon pemimpinnya.
“Jangan karena beda pilihan, tidak saling tegur, keluar dari grup WA atau shalat pindah mesjid. Dalam masalah memilih calon pemimpin, masyarakat harus tetap rukun,” pesan Condro Sasongko.
Dalam kesempatan itu, Kapolres juga mengimbau masyarakat agar lebih meningkatkan sistem keamanan lingkungan atau ronda malam agar terhindar dari tindak kejahatan.
“Saya berpesan tingkatkan ronda malam. Jika melihat aktivitas yang berpotensi mengganggu kamtibmas, hubungi call center 110 atau petugas Bhabinkamtibmas,” tutur Kapolres Condro Sasongko.
Dalam acara silaturahmi Ngariung Iman Ngariung Aman, Kapolres AKBP Condro Sasongko memberikan 50 bingkisan sembako kepada masyarakat yang hadir serta door prize berupa 2 setrika, 1 rice cooker, 2 speaker dan 2 senter. (Yono)
