Peristiwa

Lantai 7 Gedung K-Link Jakarta Terbakar, Akibat Gas Bocor?

Sebagian lantai 7 Gedung K-Link Tower di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kungingan Timur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan terbakar sekitar pukul 10.00 WIB, Sabtu (15/7/2023).

Hingga sore hari, diyakini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya ada dua korban bakar ringan yang kini dirawat di sebuah rumah sakit.

Penyebab kebakaran sementara diduga akibat terjadi kebocoran gas di sebuah ruangan yang digunakan untuk kuliner dan kafe.

Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Syamsul Huda mengatakan, laporan terjadinya kebakaran di Gedung K-Link Tower lantai 7 diterima pukul 10.05 WIB.

“Kami langsung kerahkan 22 unit mobil pemadam dengan 115 personel,” ujar Samsul Huda, Kasudin Gulkarman Jakarta Selatan, dikutip dari web berita resmi Pemprov DKI Jakarta.

Huda menjelaskan, api yang langsung membesar diduga dari kebocoran tabung gas pada salah satu kafe yang berada di lantai 7 gedung tersebut.

Api tersebut dengan cepat membakar sisi kiri gedung lantai 7 dan merambat ke bangunan videotron di luar gedung.

“Untungnya proteksi keamanan gedung berfungsi dengan baik. Sehingga, untuk lantai 8-16, hanya terbakar bagian luar kacanya saja,” tutur Huda.

Menurutnya, proses pemadaman membutuhkan waktu sekitar satu jam. Proses pemadaman terkendala akses masuk yang sudah tertutup asap tebal yang membuat petugas kesulitan mencapai titik api.

“Pukul 11.15, kami sudah lakukan pendinginan dan pukul 12.05, kami pastikan api sudah padam seluruhnya,” ungkapnya.

Ia menambahkan, dalam kejadian ini terdapat dua korban luka bakar ringan yang merupakan pekerja di kafe. Masing yang bernama, Hasdi (57) dan Diah (23).

“Saat ini kedua korban sudah dibawa ke rumah sakit terdekat dan sudah dalam penanganan petugas kesehatan. Kita doakan semoga korban luka ringan tersebut dapat kembali beraktifitas secepatnya,” tandasnya. (Rosyadi)

Editor Iman NR

Iman NR

Back to top button