Mayat Tergantung Di Dahan Patex Diduga Bernama Juhdi
Warga Kampung Nambo, Desa Kaserangan, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang digegerkan penemuan mayat yang tergantung di sebatang pohon, Jumat (27/7/2018). Mayat pria yang sudah membusuk diduga adalah Juhdi (40 tahun), Desa Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, ditemukan tewas menggantung pada dahan pohon patex setinggi 3 meter dengan leher terjerat kain sarung dalam kondisi sudah membusuk.
Menurut keterangan, Dadi Ubaidi (35 tahun), rekan korban bahwa dirinya pernah bertemu dengan korban Juhdi pada Kamis (19/7/2018). Bahkan korban sempat menitipkan pesan lewat sms kepada Firly Firmansyah, ponakannya, nitip anaknya dan minta dimakamkan di Kampung Sadah. Korban pada Kamis (19/7/2018), masih terlihat di rumahnya sekitar pukul 10.00, namun setelah pukul 16.00 WIB, korban keluar rumah dan tidak lagi pulang ke rumahnya.
Karena tak kunjung pulang, isteri korban berusaha mencari ke rumah kerabat maupun teman-teman korban namun tak kunjung ditemukan. Begitupun saat handphone suaminya dihubungi sudah tidak aktif lagi, hingga akhirnya pihak keluarga mendapatkan khabar jika warga menemukan korban dalam keadaan gantung diri.
Baca: Polres Pandeglang Bersama PWI dan IJTI Sepakat Jaga Situasi Kondusif Pandeglang
Adalah Jinan (60 tahun), warga setempat yang pertama kali menemukan mayat korban saat melintasi lokasi. Ketika melintas, karyawan ini mencium bau bangkai yang begitu menyengat. Jinan tak mengira jika bau busuk tersebut adalah bangkai nanusia, namun dia kaget saat melihat sosok pria bercelana panjang dan berkaos singlet menggantung diatas pohon.
Dalam keadaan ketakutan, Jinan melaporkan penemuannya itu kepada tetangganya dan selanjutnya dilaporkan ke Mapolsek Ciruas. Mendapat laporan dari warga, petugas Polsek Ciruas segera mendatangi lokasi. Setelah dilakukan identifikasi, mayat korban dilarikan ke RSUD dr Drajat Prawiranegara.
Kanit Reskrim Ciruas, Ipda Junaedi ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat dalam keadaan gantung diri. Ipda Junaedi belum dapat memastikan pria yang gantung diri itu adalah Juhdi. Pasalnya, kondisi mayat dalam keadaan sudah membusuk dan harus menunggu keterangan dokter.
“Dari informasi warga, korban adalah Juhdi tapi kami harus memastikan dengan menunggu hasil pemeriksaan dokter. Jadi saya belum berani mengatakan itu Juhdi,” kata Junaedi. (Yono)