Militer

Menkav 2 Mar: Dari Jam Komandan Hingga Pelepasan Tamtama

Komandan Resimen Kavaleri (Danmenkav) 2 Mar, Kolonel Mar Muhammad Rizal menggelar apel khusus dan jam komandan pada perwira, bintara, tamtama dan pegawai negeri sipil (PNS) di Gedung Balai Prajurit Aris Haryanto Yonranratfib 2 Mar, Semarung Ujung, Surabaya, Senin (26/9/2022).

Kegiatan diawali dengan upacara bendera hari Senin, dilanjutkan Jam Komandan untuk memberikan informasi, penekanan dan kebijakan dari komando atas untuk kemajuan satuan.

“Sebagai prajurit Roda Rantai lebih peduli pada Alutsista material tempur, kebersihan lingkungan kesatrian dan peduli kepada keluarga anggota serta memegang teguh nilai-nilai Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI dan Trisila TNI AL,” ungkap Danmenkav 2 Mar.

Dia minta seluruh prajurit mempunyai etika yang luhur dan bijaksana, tidak melakukan pelanggaran demi menjaga nama baik Korps Marinir.

Cara antara lain meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME, bijak dalam bermedsos serta atur manajemen perekonomian keluarga.

“Selain itu, perkokoh nilai keagamaan dalam menjalankan kehidupan agar mendapatkan keberkahan,” kata Danmenkav.

Batalyon Kapa 2 Mar. Foto: Munawir – Menkav 2 Mar

Sementara itu, Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Marinir (Yonranratfib 2 Mar) mendukung pelaksanaan Latihan praktek (Lattek) Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Kavaleri LIII TA. 2022 di Garase Ranpur Yonranratfib 2 Mar, Kesatrian Marinir Soepraptono, Semarung, Ujung, Surabaya, Senin (26/09/2022).

Kegiatan Lattek Siswa Diktukba Kavaleri kali ini, sesuai schedule difokuskan pada materi teknik BTR 50 PM bertujuan untuk meningkatkan kemampuan prajurit dalam mengetahui dan memahami definisi dari batasan BTR 50 PM, karakteristik serta komponen besar rangkaian penggerak dan penerus tenaga.

Komandan Yonranratfib 2 Marinir, Letkol Marinir Kuswandi menyampaikan, berlangsungnya kegiatan Lattek Siswa Diktukba Kav ini, kepada prajurit Yonranratfib 2 Marinir yang menjadi instruktur, agar benar-benar serius dalam memberikan penjelasan dan pemahaman ilmu pengetahuan tentang kendaraan tempur sesuai materi yang dijadwalkan.

Harapannya ketika kembali ke kesatuan sudah mendapatkan bekal sebagai Kru Ranpur sesuai tupoksinya yang dapat diandalkan satuan.

Di tahap akhir Siswa Diktukba Angkatan LIII TA 2022, Pusat Pendidikan Kavaleri (Pusdikkav) melaksanakan Latihan Praktek (Lattek) pada Kendaraan Tempur Kapa K61 dan Kapa PTS di Garase Ranpur Batalyon Kapa 2 Marinir.

Dalam latihan tersebut, Siswa Diktukba dibekali dengan ilmu kesenjataan Ranpur Kapa K61 dan Kapa PTS guna meningkatkan profesionalisme dalam menunjang tugas tugas pokok sebagai prajurit Kavaleri.

Hal ini selaras dengan perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, untuk membangun kesiapan dan kesiapsiagaan sistem senjata Armada terpadu yang memiliki daya gerak dan gaya gempur yang tinggi.

Komandan Batalyon Kapa 2 Marinir Letkol Marinir Yudha Fahruliyan berpesan kepada Siswa Diktukba Korps Marinir agar memanfaatkan Lattek ini untuk menggali ilmu sebanyak-banyaknya.

“Saya berharap sebagai calon Komandan kendaraan nantinya agar menguasai seluruh materi sehingga menjadi prajurit yang profesional dalam mengemban tugas pokok dan tanggung jawab bekerja pada kesatuan yang baru,” katanya.

Penutupan standarisasi Prajurit Fighter Sejati. Foto: Munawir – Menkav 2 Mar

Di hari yang sama, Yonranratfib 2 Mar menutup pekan standarisasi seluruh prajurit Fighter Sejati di Lapangan Apel Kesatriaan Marinir Soepraptono, Semarung Ujung, Surabaya.

Ini sebagai bentuk penghormatan terhadap prajurit tamtama remaja yang telah tiga pekan mnegikuti PK angkatan XLI-I TA 2021.

Pada rangkaian upacara penutupan pekan standarisasi, secara simbolis dilaksanakan pelepasan headgear sebagai tanda berakhirnya masa pekan standarisasi bagi prajurit remaja yang selesai melaksanakan pendalaman awal mulai dari pengenalan profile satuan, lingkungan hingga material tempur.

Komandan Yonranratfib 2 Marinir menyampaikan, dengan berakhirnya masa pekan standarisasi ini bukan berarti dalam menuntut ilmu pengetahuan di satuan prajurit remaja sudah selesai, melainkan menjadikan momen lebih memotivasi dalam meningkatkan kemampuan diri menjadi prajurit Kavaleri yang handal dan profesional.

“Jadikan ilmu pengetahuan sebagai tuntutan kebutuhan dalam memberikan kontribusi untuk kemajuan dan terlaksananya tugas pokok satuan. Selain itu, jadilah prajurit terbaik dengan tidak melakukan tindakan yang dapat mencoreng nama baik satuan dengan tetap berpegang teguh pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 wajib TNI,” pesan Komandan. (Munawir – Menkav 2 Mar / Editor: Iman NR)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button