Sejak api berhasil dipadamkan, operasional Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Plumpang, Jakarta Utara. PT Pertamina (Persero) telah berjalan normal hingga saat ini. Mereka pun menjamin bahwa suplai BBM dan LPG tetap terjaga.
Nicke Widyawati, Direktur Utama PT Pertamina mengungkapkan bahwa demi menjaga stabilitas suplai, BBM dan LPG juga sudah dikerahkan dari terminal terdekat.
“Dipastikan SPBU tidak ada antrian, jadi tidak perlu ada panic buying. Stok BBM di Jakarta, Banten dan Jawa Barat tersedia cukup,” ungkapnya pada konferensi pers di Rumah Sakit Pertamina Pusat, Sabtu (4/3/2023) lalu.
Lebih lanjut, dia pun mengapresiasi atas kolaborasi para pihak dalam penanganan kejadian tersebut.
“Terima kasih kepada seluruh pihak, Kapolri, Panglima, Menteri BUMN, dan Dirjen ESDM. Juga kepada Pak Wapres yang telah memberikan perhatian besar untuk warga yang diungkapkan,” tuturnya.
Dikutip dari Pertamina, Senin (6/3), untuk melakukan investigasi penyabab kejadian tersebut, pihaknya pun telah berkoordinasi intensif dengan aparat penegak hukum dan telah membentuk tim gabungan.
Investigasi tersebut akan dilakukan agar insiden serupa tidak terjadi kembali di kemudian hari.
Selain itu, Nicke mengatakan estimasi kehilangan juga masih dalam proses evaluasi bersamaan dengan investigasi.
Hasil investigasi akan menjadi dokumen pendukung aksi tindak lanjut Pertamina dalam menilai seluruh aset demi penataan yang lebih baik.
“Tujuannya agar masyarakat aman, operasi juga aman,” tandasnya. (Sumber: Pertamina)
Editor: Abdul Hadi
