School of Information Science and Technology (SISTECH) UPH selalu berupaya untuk memberikan program yang berkualitas kepada mahasiswanya. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan menjalin kerja sama dengan berbagai institusi kelas dunia. Kali ini mahasiswa SISTECH UPH mendapatkan privilege untuk mengikuti pelatihan langsung oleh Amazon Web Service (AWS), dimana menurut sumber dari Sky High Networks, AWS adalah penyedia layanan cloud no.1 di dunia dengan market share sebesar 47,1%. Pelatihan ini berlangsung dalam acara ‘AWSome Day’, 10 November 2017 di UPH Karawaci, ruang D 502.
AWS Educate sendiri merupakan program dari Amazon.com yang telah diluncurkan pada 2015, yang menawarkan program Cloud Computing bagi para pendidik dan mahasiswa. AWS Educate menyediakan kurikulum, materi pembelajaran, perencanaan studi yang dikembangkan oleh AWS untuk UPH SISTECH. Program AWS Educate yang di launch oleh Shang Gao, Ph.D. selaku Program Manager AWS Educate, dihadiri oleh kurang lebih sekitar 200 mahasiswa SISTECH UPH.
AWS merupakan layanan berbasis cloud computing yang dimiliki Amazon.com sejak 2002, yang digunakan tidak hanya oleh Amazon.com, tapi juga oleh berbagai perusahaan besar lainnya. Hal ini didasari oleh kebutuhan akan penggunaan cloud computing untuk mendukung kinerja suatu perusahaan agar lebih maksimal tapi dengan cara efektif. Cloud computing sendiri merupakan upaya pemanfaatan segala teknologi komputer melalui pengembangan berbasis internet. Dengan cloud computing perusahaan dapat menyesuaikan layanan komputasi internet apa yang dibutuhkan, sehingga lebih fleksibel. Besarnya kebutuhan akan sumber daya manusia yang kompeten di bidang cloud computing inilah yang mendorongAWS Educate menggandeng institusi pendidikan seperti UPH untuk bekerjasama memperlengkapi mahasiswa dengan pengetahuan dan skill mengenai cloud computing.
Baca: SisTech UPH Ajak Siswa SMA Mengenal Teknologi Masa Kini
“Masih adanya gap antara kebutuhan perusahaan dengan SDM yang memiliki skill di bidang cloud computing, maka kami ingin mengenalkan AWS Educate kepada mahasiswa UPH SISTECH dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk belajar lebih lanjut mengenai Cloud Computing. Namun bagi para pelajar ada satu isu penting yang menghambat, yaitu sulit mendaftar karena belum memiliki kartu kredit. Untuk itu hari ini kami memberikan kemudahan bagi mahasiswa untuk mendaftar secara gratis dan tanpa perlu menggunakan kartu kredit. Mahasiswa juga dapat memilih fokus studi apa yang ingin dipelajari serta mengeksplorasi kira-kira karir apa saja yang ada di bidang ini,” jelas Shang.
Lebih lanjut Shang Gao dalam paparannya juga menjelaskan bahwa dengan mendaftar dan memiliki akun di AWS Educate, peserta yang mendaftar akan mendapatkan akses untuk mempelajari beragam hal seputar komputasi dan internet sesuai dengan kebutuhan jaman. Kurang lebih ada 27 learning pathways atau fokus pembelajaran yang dapat dipilih. Diakhir paparannya, Shang menyatakan bahwa penting bagi generasi muda untuk terus mengembangkan ide untuk memecahkan beragam persoalan, memberikan solusi yang dapat diterapkan melalui inovasi-inovasi di bidang internet.
Selanjutnya menurut Lie Nathanael Santoso, Executive Director Business Development UPH, kerja sama yang terjalin antara SISTECH UPH dengan AWS menjadikan SISTECH UPH sebagai salah satu universitas yang paling inovatif yang telah bermitra dengan penyedia layanan cloud no. 1 di dunia. AWS akan menyediakan kurikulum, materi pengajaran di kelas, dan fasilitas yang relevan dengan cloud technology yang dibutuhkan oleh UPH SISTECH. Tidak hanya itu, mahasiswa juga mendapatkan peluang untuk belajar dan berinteraksi dengan top tech leaders dari AWS. Hal ini akan memastikan mahasiswa memiliki pengalaman dan pengetahuan yang relevan sehingga mahasiswa menjadi kompetitif dan mampu memimpin di era ekonomi digital. Melalui program ini juga, mahasiswa lebih dipersiapkan untuk mendapatkan sertifikasi dari AWS yang diakui di seluruh dunia. (RILIS UPH – Meishiana Tirtana <meishiana.tirtana@uph.edu>)
